Kembali ke Bentuk Semula
"Bentuk akan dikembalikan seperti semula. Sebelumnya, kan, dikelola oleh masyarakat, tapi strukturnya tidak sesuai. Sekarang strukturnya lebih serasi dengan model yang lama," kata Kusumo. Lebih jauh Kusumo mengatakan, renovasi masjid dilakukan sejak 2017 dan selesai di awal 2018. Secara anatomi bangunan masjid terdiri dari tiga tingkatan dan masjid ini akan dikembalikan menjadi bangunan cagar budaya.
Â
Advertisement
Catatan Sejarah
Tidak ada catatan pasti mengenai kapan pertama kali masjid ini dibangun. Namun, yang jelas, menurut penuturan Kusumo, masjid yang mampu menampung hingga 500 orang jamaah ini didirikan oleh Paku Alam II.
"Tidak ada yang tahu pasti, kira-kira masjid ini dibangun sebelum Perang Diponegoro, tahun 1820-an," ucap Kusumo.
Namun demikian, prasasti yang ada di sebelah utara bangunan masjid menunjukkan angka tahun Jawa 1767 atau 1839 tahun masehi. Sedangkan pada prasasti lain yang ada di sisi selatan bangunan masjid tertulis angka tahun 1855 Masehi. Hingga kini, belum ada data pasti yang menunjukkan dengan jelas awal berdirinya bangunan masjid ini.