Liputan6.com, Jakarta Pernahkah Anda menonton film The Exorcist yang bercerita tentang pengusiran setan? Fenomena exorcism atau pengusiran setan memang sebuah fakta sosial yang terjadi di masyarakat.
Tak sedikit orang di seluruh dunia yang percaya bahwa di dunia ini terdapat sosok-sosok supranatural jahat yang mengganggu kehidupan manusia. Mungkin termasuk Anda.
Baca Juga
Melansir halaman USA Today pada Jumat (8/3/2018), dalam beberapa waktu ke belakang, Italia mengalami peningkataan permintaan proses pengusiran setan. Menurut penuturan pendeta Friar Beningo Palilla kepada Vatican Radio, setiap tahunnya Italia memiliki 500 ribu kasus yang memerlukan praktik pengusiran setan.
Advertisement
Ia menyalahkan banyaknya orang-orang yang menggunakan jasa peramal dan pembaca kartu tarot sebagai pemicu tingginya angka kasus exorcism. Menurutnya praktik-praktik seperti itu membuka pintu bagi setan untuk merasuki seseorang.
Konferensi Internasional
Besarnya angka permintaan exorcism menjadi isu tersendiri untuk otoritas umat Katolik di Vatikan. Rencananya Vatikan akan mengadakan konferensi internasional selama seminggu pada bulan April di Pontifical Athenaeum Regina Apostolorum untuk membahas hal tersebut.
Beberapa hal yang akan dibahas dalam konferensi tersebut adalah kemampuan yang tak merata di antara para exorcists dan kekhawatiran mengenai pendeta-pendeta yang tak memiliki keinginan untuk mempelajari teknik exorcism.
Advertisement
International Association of Exorcists
Empat tahun lalu, Vatikan memberikan dukungan pada International Association of Exorcists yang didirikan pada tahun 1990 dan telah memberikan lisensi pada 200 orang di seluruh dunia.
Pendeta Palilla menyerukan agar disediakannya peningkatan pelatihan exorcism. “Kami para pendeta sering kali tak tahu harus bertindak apa saat ada kasus konkret terjadi,” ucap pendeta Palilla.
Bio In God Bless