Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 44 orang menjadi korban meledaknya gudang amunisi milik komando pasukan katak TNI Angkatan Laut (AL) di Pondok Dayung, Tanjung Priok, Jakart Utara. Mereka dirawat di rumah sakit Port Medical Center (PMC) Tanjung Priok sebelum dirujuk ke rumah sakit lain.
"Untuk sementara 44 orang, Pak," kata salah satu petugas RS Port Medical Center yang enggan disebutkan namanya kepada Liputan6.com, Jakarta, Rabu (5/3/2014).
Namun saat ini korban akibat ledakan gudang amunisi milik TNI AL itu yang berada di rumah sakit itu sebagian telah dirujuk ke RS terdekat dan sebagian lagi ke RS Mintoharjo. "Sebagian korban dirujuk, jumlah (korban) itu awalnya. Sekarang belum tahu saya, Pak," ungkap dia.
Suasana di RS PMC tampak ramai oleh korban ledakan. Sebagian korban yang terluka ringan akhirnya pulang.
"Saya pulang saja. Cuma luka ini aja," ungkap korban. Mereka yang terlihat di lobi RS PMC kebanyakan luka di bagian dengkul, pinggang, dan kepala. (Yus Ariyanto)
Baca juga:
Advertisement
Seorang Anggota TNI AL Korban Ledakan Gudang Amunisi Meninggal
Gegana Sisir Gudang Amunisi TNI AL yang Meledak
Polisi Sterilkan Area Ledakan Gudang Amunisi TNI AL