Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengakui dalam pertemuan tertutup dengan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) membahas soal rencana Golkar yang menolak Perppu Pilkada langsung. Dalam pertemuan itu, JK mengungkap, SBY bersama partainya akan mendukung penuh penyelenggaraan Pilkada langsung.
"Ya, tentu juga kita singgung itu. Tapi kan semuanya sejak awal tekat itu sama. Bahwa pemerintah, KIH itu sependapat dengan Pilkada langsung. Tentu hal ini karena dikeluarkanya Perppu oleh SBY, otomatis Demokrat bersama-sama pemerintah," kata JK di Kantor Wapres, Jakarta, Senin (8/12/2014).
Namun, JK menegaskan tidak ada pembicaraan kalau Partai Demokrat akan masuk ke dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH). SBY hanya mau Indonesia menerapkan praktik demokrasi yang benar dengan Pilkada langsung.
"Tidak, kita tidak bicarakan itu (Demokrat masuk ke KIH). Kita saling bekerja bersama-sama untuk kebaikan bangsa. Bekerja bersama-sama kan tidak berarti harus masuk koalisi ini, koalisi ini. Yang penting kita bekerja sama. Demokrat, Pak SBY tentu sebagai Ketum Demokrat selalu ingin negara maju. Karena itu tentu untuk negara maju kita harus bekerja bersama-sama," tegas JK.
JK juga menuturkan kesempatan Golkar untuk menolak Pilkada langsung itu tertutup peluangnya. Sebab, bergabungnya Demokrat ditambah PAN membuat pemerintah makin kuat.
"Kalau masuk Demokrat, PAN kan kira-kira sudah 70 persen. Dapat dipastikan bahwa itu lolos kan. Yang dijual Golkarnya Ical itu kan untuk Pilkada lewat DPRD. Itu dapat dipastikan Perppu dapat lolos," tandas JK. (Ali/Mut)
Ini yang Dibicarakan SBY Saat Bertemu JK
Wapres JK menerima kunjungan SBY di kantornya. Apa yang dibicarakan keduanya dalam pertemuan tertutup tersebut?
Diperbarui 08 Des 2014, 16:00 WIBDiterbitkan 08 Des 2014, 16:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Potret Keindahan Bulan Sabit Sejajar dengan Kubah Hijau Masjid Nabawi, Bikin Takjub
Aulia Rahman Basri Resmi Maju PSU Pilkada Kukar, Gantikan Edi Damansyah
Detik-Detik Puluhan Napi Lapas Kutacane Kabur, Dipicu soal 'Bilik Asmara'
Bolehkah Berdoa saat Sujud Pakai Bahasa Indonesia? Ini Kata UAS dan Syafiq Riza Basalamah
Tidak Terima Diklakson Pemotor, Pengemudi Aphard di Cilincing Banting Korban hingga Memar
Siap-Siap, Mobil Legendaris Ford Bakal Masuk Indonesia
Cara Sholat Subuh: Panduan Lengkap Niat, Bacaan, dan Gerakan
Operator Alat Berat Pembangunan Rumah Relokasi Rempang Mogok Kerja, Tuntut Pencairan Uang Makan dan Sewa
5 Minuman Berbahan Dasar Kayu Manis untuk Menurunkan Kadar Kolesterol Jahat
Lebaran 2025, Pelindo Regional 4 Prediksi Arus Kapal dan Penumpang Meningkat
Komisi VI DPR Minta BPK-Polri Turun Tangan Hitung Kerugian Kasus Takaran MinyaKita
Kisah Tobatnya Imam Mahdi Palsu Asal Garut