Liputan6.com, Jakarta - Ratusan amunisi dan sejumlah senjata api milik Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Pontianak, Kalimantan Barat dimusnahkan. Ratusan amunisi dan senpi itu dimusnahkan karena dinilai sudah tidak layak pakai dan rusak.
"Senjata api dan ratusan amunisi ini merupakan Barang Milik Negara yang sudah tidak layak atau rusak," ujar Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Pontianak Noer Rusydi kepada sejumlah media Rabu 26 Agustus 2015.
Menurut dia, tidak mudah untuk memusnahkan senjata api dan ratusan amunisi tersebut. Pemusnahan dilakukan dengan berbagai cara. Senjata api dimusnahkan dengan cara dipotong menggunakan mesin gerinda besi menjadi beberapa bagian. Setelah itu ditimbun di tanah dan dihancurkan secara kimia.
"Pemusnahan sendiri di tempat steril. Karena ini berbahaya bagi keamanan. Ini senjata punya kita (bea dan cukai). Sudah tidak layak. Ini baru pertama kali kita musnahkan. Dan senjata ini sudah ada penggantinya yang baru," jelas Noer.
Sementara, amunisi dimusnahkan dengan cara serbuk bubuk mesiu dikeluarkan dari selongsong dan dibakar. Selongsongnya dihancurkan dan ditimbun dalam tanah sehingga amunisi tidak dapat digunakan lagi.
Menurut dia, senjata itu buatan Finlandia jenis Valmet. Senjata dibeli pada 1989. Sementara jenis Taurus buatan Brasil diperolehan 1989. "Amunisi juga sudah tidak produksi lagi. Makanya kita musnahkan. Dan sekarang sudah ada penggantinya buatan PT Pindad," kata Noer. (Bob/Rmn)
Ratusan Amunisi dan Senjata Api Rusak Dimusnahkan
Senjata itu diperoleh pada 1989 oleh Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Pontianak.
diperbarui 27 Agu 2015, 07:03 WIBDiterbitkan 27 Agu 2015, 07:03 WIB
Ratusan amunisi dan sejumlah senjata api milik Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Pontianak, Kalimantan Barat dimusnahkan. (Liputan6.com/Raden AMP)
Advertisement
Live Streaming
Powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hasil MotoGP Solidaritas 2024: Juara Sprint Race, Francesco Bagnaia Tunda Pesta Jorge Martin
Tiga Buronan Kasus Judi Online Komdigi Ditangkap
Pengusaha Tak Bisa Sembarangan Impor Susu, Menko Pangan: Utamakan Produksi Lokal
Apa Itu Residensi dan Bagaimana Dampaknya Terhadap Pengembangan Seni
Konsolidasikan Suara Kader, Golkar Optimistis RIDO Menang Satu Putaran di Pilgub Jakarta
Takluk dari Jake Paul, Mike Tyson Selanjutnya Tantang Logan Paul
VIDEO: Momen Suporter Jepang Bersihkan Sampah Seusai Laga Jepang vs. Indonesia
Apa yang Dimaksud Cedera ACL? Simak Penjelasannya Secara Medis
Lembaga Negara sampai Pejabat Dicatut Pencairan Dana Bantuan, Simak Daftarnya
Ekspor Makanan dan Minuman ke Kanada Wajib Cantumkan Label Nutrisi, Berlaku Mulai 2025
Sepak Terjang Wamildan Tsani Panjaitan Sebelum Diangkat Jadi Dirut Garuda Indonesia
Pilu, Ini Hal yang Dirindukan Tamara Tyasmara dari Anaknya, Almarhum Dante