Cas Ponsel di Motor, Ini Triknya Supaya Aki Tak Cepat Tekor

Liputan6.com, Jakarta - Sistem pengisian baterai ponsel menjadi fitur andalan motor keluaran terbaru. Sistem ini pada dasarnya memanfaatkan energi accu atau aki sebagai sumber listrik. Hal ini tentu mempengaruhi performa aki motor.

Tanda aki soak biasanya terjadi saat motor mulai sulit distarter. Karena itu pemilik kendaraan wajib memperhatikan konsumsi aki ketika memanfaatkan fitur ini.

Meski memberikan manfaat dan kemudahan, namun terdapat efek negatif bila digunakan secara berlebihan. Berikut tips agar pengisian daya ponsel pada motor tak membuat aki cepat soak, seperti dilansir Federal Oil.

Pengisian Daya Sebaiknya Dilakukan di Rumah Terlebih Dulu

Tips paling utama ialah mengisi daya baterai hp di rumah. Saat ponsel tidak digunakan, isi terlebih dahulu daya dengan menggunakan arus listrik. Mengisi daya di rumah juga dapat memberikan daya lebih maksimal.

Dengan begitu Anda tidak perlu memanfaatkan fitur charge ketika berkendara dengan jarak yang relatif dekat. Pada dasarnya, fitur ini memberikan kemudahan agar pengemudi tidak kehabisan daya ponselnya ketika dalam perjalanan.

Jangan Terlalu sering Mengisi Daya Ponsel di Motor

Fitur charge di motor sebaiknya digunakan dalam keadaan mendesak saja. Dapat dikatakan, fitur ini menjadi penolong utama ketika dalam kondisi darurat.

Sebaiknya perhitungkan juga waktu yang tepat untuk mengisi daya ponsel di motor agar tidak terlalu sering dan menghabiskan energi aki. Terlalu sering menggunakan fitur charge hp ini dapat mempercepat aki soak.

Selain itu, fitur ini juga tidak dianjurkan untuk dijadikan sebagai tempat utama pengisian ulang daya tambahan. Hal ini dikarenakan energi pada motor akan terserap ke dalam ponsel.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Sumber energi listrik yang didapat ketika motor diam adalah aki. Hal tersebut tentu membuat konsumsi terhadap energi aki menjadi lebih tinggi.

Berkaitan dengan itu, ada baiknya bila pengisian daya ponsel di motor dilakukan ketika motor menyala atau sedang dikendarai.

Sumber energi lain ketika motor menyala dapat diperoleh dari aktivitas bahan bakar motor. Hal ini bisa mengurangi konsumsi aki yang berlebih ketika charging dilakukan.

Pengisian daya akan lebih maksimal jika ponsel tidak melulu dioperasikan ketika mengisi daya. Hal tersebut berlaku ketika charging hp dilakukan di rumah maupun motor.

Konsumsi daya ketika hp digunakan bisa saja lebih besar dari daya isi ulang. Hal tersebut perlu dihindari agar pengisian daya dapat lebih efektif.

Selain itu, mengoperasikan smartphone ketika berkendara juga tidak dianjurkan. Peraturan pemerintah telah menetapkan tindakan tersebut melanggar peraturan.

Ada baiknya tidak menggunakan ponsel ketika berkendara untuk mengutamakan keselamatan di jalan.