Mudik Gratis Pemko Medan, 3.491 Orang Diberangkatkan Pulang Kampung Halaman

Liputan6.com, Medan Sebanyak 3.491 warga yang mengikuti Program Mudik Bareng Pemko Medan dilepas keberangkatannya oleh Wali Kota Medan, Bobby Nasution, dari Jalan Pulau Pinang, Jumat, 29 April 2022.

Program Mudik Bareng Pemko Medan merupakan yang pertama kali dilaksanakan tanpa menggunakan APBD, dan merupakan hasil kolaborasi dengan stakeholders, pelaku usaha, Kadin, Bank Sumut, serta didukung Forkompimda Medan.

"Seluruh stakeholder yang ada di Kota Medan kita ajak bersama-sama untuk hadir di tengah-tengah masyarakat," kata Bobby.

Pada pelepasan mudik gratis tersebut, semangat dan kegembiraan terpancar di wajah para pemudik yang sudah lama merindukan merayakan Idul Fitri di kampung halaman mereka.

Dikatakan Bobby Nasution, 2 tahun ke belakang banyak warga yang belum pernah lagi merasakan mudik, berkumpul, dan bersilaturahmi dengan keluarga di kampung halaman. Idul Fitri 1443 Hijriah atau Lebaran 2022 ini merupakan momen luar biasa.

"Pemko Medan menggelar kegiatan mudik bersama. Sampaikan salam dari kami, dari Pemko Medan kepada keluarga yang ada di kampung halaman, " ujarnya.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan Video Pilihan Berikut:

Disebutkan Bobby Nasution, tradisi mudik ini tidak berlaku di semua negara. Tradisi ini harus disyukuri dan tetap dijaga. Karena tradisi ini kental dengan semangat silaturahmi yang erat.

"Silaturahmi yang erat bisa menjadikan wilayah kita kuat, baik Medan, Sumatera Utara, negara kita," sebutnya.

Bobby Nasution juga mengatakan, baju yang dibagikan kepada pemudik hanya sekadar untuk memeriahkan kegiatan mudik, tanpa ada embel-embel yang lain. Baju itu hanya menginformasikan nama kegiatan ini, yakni Mudik Bareng Pemko Medan.

"Tujuan kegiatan ini hanya untuk memperkuat silaturahmi, terkhusus antara warga Medan yang beberapa tahun belakangan ini belum bisa pulang kampung dan kini sudah bisa mudik," ucapnya.

Kepala Bappeda Medan yang bertindak sebagai Ketua Panitia Program Mudik Bareng Pemko Medan, Benny Iskandar melaporkan, program ini berlangsung selama 3 hari, yakni 29 dan 30 April, serta 1 Mei 2022 bersamaan dengan peringatan Hari Buruh.

"Sasaran dari program ini adalah buruh, pekerja, mahasiswa, pelajar, dan masyarakat di Medan," ujarnya.

Benny juga melaporkan, program mudik gratis ini disambut antusias oleh masyarakat. Dalam 3 hari pendaftaran dibuka, jumlah jumlah warga yang mendaftar sudah melampaui jumlah yang ditargetkan, sehingga melebihi batas ketersediaan bus.

"Dengan sangat terpaksa pendaftaran terpaksa ditutup pada hari ketiga, lebih cepat dari yang telah dijadwalkan. Panitia memohon maaf kepada masyarakat yang belum bisa ditampung pada tahun ini," ungkapnya.

Jumlah warga yang mendaftarkan mengikuti program ini baik secara online maupun langsung sebanyak 3.600 orang. Namun setelah seleksi, termasuk soal persyaratan vaksin, jumlah pemudik program Mudik Bareng Pemko Medan ini menjadi sebanyak 3.491.

"Total armada yang digunakan untuk mudik gratis ini sebanyak 125, terdiri dari 68 bus besar dan 1 bus sedang, dan 56 bus kecil," Benny menerangkan.

Ada 13 daerah tujuan dalam program mudik gratis ini. 13 daerah tujuan itu adalah Medan-Gunungtua, Medan-Kotapinang, Medan-Palas, Medan-Rantauparapat, Medan-Natal, Medan-Padangsidempuan, Medan-Panyabungan, Medan-Parapat, Medan-Sipirok, Medan-Tarutung, Medan-Sibolga, Medan-Sidikalang, Medan-PakpakBarat.

Dirincikan, pada Jumat, 29 April 2022 yang merupakan hari pertama pelaksanaan program ini, , Pemko Medan memberangkatkan 1250 pemudik dengan menggunakan 25 bus besar dan 20 bus kecil.

Pada Sabtu (30/4/2022), diberangkatkan sebanyak 1.575 pemudik menggunakan 27 bus besar, 1 bus sedang, dan 29 bus kecil, dan pada Minggu, 1 Mei 2022, diberangkatkan sebanyak 666 pemudik menggunakan 16 bus besar dan 7 bus kecil.