Liputan6.com, Balikpapan - Aksi bunuh diri dilakukan seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Korea Selatan (Korsel) dengan cara melompat dari kamarnya yang berada di lantai 23 salah satu apartemen di Kecamatan Balikpapan Kota, pada Kamis (2/6/2022).
Diketahui, WNA tersebut berinisial IS (49) itu pun ditemukan tewas tergeletak di dekat taman di halaman depan apartemen.
Baca Juga
Saat dikonfirmasi Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yusuf Sutejo membenarkan kejadian tersebut. Petugas yang mendapatkan informasi langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Advertisement
"Masih lidik, yang jelas betul WNA bunuh diri terjun dari apartemen lantai 23," beber Yusuf.
Belum diketahui pasti motif korban melakukan aksi terjun dari lantai 23 apartemen itu. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan termasuk mencari beberapa fakta-fakta baru serta bukti di lokasi kejadian.
"Kejadiannya itu jam 04.30 Wita, korban WNA Korea umur 49 tahun. Saat ini masih didalami motifnya apa, masih memeriksa sakis-saksi," paparnya.
Namun, dari hasil penyelidikan sementara ditemukan surat wasiat yang ditinggalkan oleh korban di dalam kamarnya. Surat wasiat tersebut ditulis menggunakan bahasa Korea, sehingga saat ini pihaknya belum bisa menyampaikan apa isi surat tersebut.
"Ada surat wasiatnya tapi belum bisa disampaikan sekarang karena menggunakan bahasa Korea. Kami masih melakukan penerjemahan," beber Yusuf.
Korban Merupakan Pekerja RDMP Balikpapan
Belakangan diketahui bahwa korban rupanya pekerja di Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan Join Operation (JO).
Community Development Manager RDMP Balikpapan JO, Prisca Christina membenarkan bahwa korban merupakan pekerja di RDMP Balikpapan JO. Dirinya juga cukup terkejut mengetahui IS nekat melompat dari kamarnya di lantai 23 apartemen yang berada di kawasan Balikpapan Kota itu.
"Hari ini pada pukul 04.30 wita seorang pekerja WNA RDMP Balikpapan JO dinyatakan meninggal dunia akibat terjatuh dari bangunan apartemen tempat yang bersangkutan tinggal," ujar Prisca melalui keterangan resminya.
Dalam siaran pers tersebut juga dijelaskan bahwa korban menjabat sebagai Technical Manager di RDMP Balikpapan. Setelah diketahui korban tewas akibat melompat dari apartemen, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan kepolisian terkait kejadian ini serta memberitahu kepada keluarga korban.
"Manajemen RDMP Balikpapan JO menyampaikan duka cita yang mendalam kepada keluarga mendiang dan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait guna membantu penyelidikan dan pengungkapan penyebab kematian IS," dia memungkasi.
KONTAK BANTUAN
Bunuh diri bukan jawaban apalagi solusi dari semua permasalahan hidup yang seringkali menghimpit. Bila Anda, teman, saudara, atau keluarga yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit, dilanda depresi dan merasakan dorongan untuk bunuh diri, sangat disarankan menghubungi dokter kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan (Puskesmas atau Rumah Sakit) terdekat.
Bisa juga mengunduh aplikasi Sahabatku: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tldigital.sahabatku
Atau hubungi Call Center 24 jam Halo Kemenkes 1500-567 yang melayani berbagai pengaduan, permintaan, dan saran masyarakat.
Anda juga bisa mengirim pesan singkat ke 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat surat elektronik (surel) kontak@kemkes.go.id.
Simak video pilihan berikut ini:
Advertisement