Polisi Kantongi Identitas Pelaku Pemerkosa Gadis Belia di Gorontalo

Terkait identitas terduga pelaku FH, Goenawan menyatakan belum diketahui dengan pasti. Namun, alamat terduga pelaku yang diterima oleh pihak kepolisian adalah di Kelurahan Hunggaluwa, Kecamatan Limboto.

oleh Arfandi Ibrahim diperbarui 08 Jan 2024, 02:00 WIB
Diterbitkan 08 Jan 2024, 02:00 WIB
Ilustrasi pemerkosaan (Istimewa)
Ilustrasi pemerkosaan (Istimewa)

Liputan6.com, Gorontalo - Perkembangan dugaan kasus pemerkosaan gadis belia di Gorontalo yang terjadi malam pergantian tahun, hingga kini terus bergulir. Polisi terus menyelidiki siapa saja yang terlibat dalam aksi tersebut.

Kapolres Gorontalo AKBP Deddy Herman, melalui Humas AKP Goenawan, membenarkan jika ada keluarga bersama korban mendatangi Polsek Kota Barat, Kota Gorontalo.

Namun karena kejadiannya di Kabupaten Gorontalo, maka mereka disarankan untuk melapor ke Polres Gorontalo. Dalam waktu dekat polisi akan segera melakukan pemanggilan terhadap terduga pelaku.

“Jadi menurut keterangan korban dan keluarga, sebelum kejadian pemerkosaan oleh pria inisial FH, gadis itu diminta meminum minuman keras,” kata Goenawan.

Terkait identitas terduga pelaku FH, Goenawan menyatakan belum diketahui dengan pasti. Namun, alamat terduga pelaku yang diterima oleh pihak kepolisian adalah di Kelurahan Hunggaluwa, Kecamatan Limboto.

Sebelumnya peristiwa terjadi, sempat dikabarkan hilang oleh pihak keluarga, seorang gadis belia di Kota Gorontalo akhirnya ditemukan. Gadis yang namanya tidak bisa disebutkan itu hilang sejak malam tahun baru.

Setelah ditemukan, ternyata gadis belia itu dibawa oleh FH yang mengaku sebagai pacarnya. Namun mirisnya, gadis yang masih SD itu mengaku diperkosa oleh FH.

Informasi yang dirangkum Liputan6.com, kejadian bermula ketika FH mengajak pacarnya itu melihat pergantian tahun di kelurahan Buladu. Akan tetapi setelah pergantian tahun, FH membawa pacarnya ke sebuah kos-kosan.

Pagi harinya, keluarga kemudian mencari sang gadis di rumah teman-temanya, namun tak kunjung ditemukan. Keluarga kemudian berusaha menghubunginya, akan tetapi nomor handphone sulit untuk dihubungi.

“Dihubungi tidak aktif, Kemudian langsung kami laporkan ke Polsek terdekat," kata Suleman pihak keluarga korban.

 

Simak juga video pilihan berikut:

Dipaksa Minum Miras

Berdasarkan laporan tersebut, anggota Polsek melakukan penyelidikan. Alhasil, mereka menerima informasi jika gadis itu berada di sebuah kost yang diduga menjadi tempat tinggal FH.

"Nanti kami lapor, akhirnya polisi dapat informasi kalau korban sedang berada di salah satu kos-kosan,” katanya.

Setelah keberadaan gadis belia itu ditemukan, keluarga yang didampingi pihak kepolisian melakukan interogasi. Berdasarkan keterangan korban dirinya diajak untuk nongkrong di sebuah indekos, diberi minuman keras, dan diduga disetubuhi FH.

Waktu diajak melakukan hal tak terpuji, korban menyatakan bahwa dirinya sempat melawan. Tetapi sayang tenaganya tidak cukup kuat untuk melakukan perlawanan terhadap FH yang merupakan pacarnya.

“Mereka itu baru kenal di medsos. Tiba-tiba malam tahun baru janjian dan jalan bersama,” ia menandaskan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya