Liputan6.com, Medan - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) melaksanakan Deklarasi Pilkada Damai Tahun 2024. Kegiatan berlangsung di Grand Mercure Hotel Medan, Jalan Sutomo, Rabu (25/9/2024).
Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur Sumut nomor urut 2, Edy-Hasan, absen dalam Deklarasi Pilkada Damai yang diselenggarakan Pemprov Sumut tersebut.
Meski demikian, partai pengusung dan pendukung Edy-Hasan, hanya dihadiri 5 partai politik pendukung, yakni PDIP, Hanura, Partai Buruh, PKN, dan Partai Gelora. Sedangkan Partai Ummat absen.
Advertisement
Baca Juga
Berbeda dengan rivalnya paslon nomor urut 1, Bobby Nasution-Surya, tampak kompak mengenakan kemeja putih saat menghadiri acara tersebut. Bahkan, Bobby-Surya didampingi seluruh partai pengusung dan pendukung.
Perwakilan partai politik Edy-Hasan dari PDIP, Aswan Jaya menjelaskan, ketidakhadiran Edy-Hasan disebabkan karena adanya kegiatan lain yang sudah terjadwal, yakni bertemu dengan konsetuen dan rapat bersama relawan.
"Pertama, salam dan maaf dari Pak Edy Rahmayadi tidak bisa hadir. Sebab beliau sudah terjadwal lama untuk bertemu konsetuen," jelas Aswan di lokasi acara.
"Kedua, Pak Hasan tadi sudah datang, tapi karena bersambug jam 3 tadi ada acara memimpin rapat tim relawan di Hotel Kiara. Maka, beliau ke sana dan mengarahkan kami untuk menggantikan," sambungnya.
Tidak Ada Unsur Politik
Diungkapkan Aswan, ketidakhadiran Edy-Hasan bukan karena adanya unsur politik. Disebutkan, semangat Edy-Hasan juga semangat untuk menjadikan Pilkada yang damai dan demokratis.
"Ini murni kita semangatnya adalah Pilkada damai, semangatnya Pilkada yang demokratis, seluruh APH tanpa berpihak, netral, ASN juga netral, sehingga harapan pemilihan gubernur jujur adil, rahasia, bebas, tercapai dengan baik. Itu harapannya," Aswan mengungkapkan.
Pj Gubernur Sumut, Agus Fatoni mengatakan, kehadiran paslon, baik yang hadir langsung maupun yang diwakilkan memiliki semangat yang sama, yaitu semangat untuk menjadikan Pilkada Damai 2024.
"Kehadiran semua, baik yang langsung maupun berwakil, itu sama-sana komitmen kita. Masing-masing punya kesibukan, masing-masing ada agenda-agenda lain. Kita semua yang paling penting mempunyai komitmen sama," Agus menuturkan.
Advertisement
Hasan Basri Sempat Hadir
Sebelum acara berlangsung, Calon Wakil Gubernur Sumut nomor urut 2, Hasan Basri Sagala, sempat terlihat hadir. Namun, sebelum acara dimulai, Hasan meninggalkan lokasi. Tidak diketahui pasti alasan Hasan meninggalkan tempat acara.
Sehari sebelumnya, Selasa 24 September 2024, juga dilakukan Deklarasi Kampanye Pilkada Damai 2024 yang diselenggarakan KPU Sumut.
Deklarasi Damai KPU Sumut
Saat itu, Edy-Hasan ikut menghadiri acara tersebut. Namun, dari 6 partai pengusung dan pendukung, paslon Edy-Hasan hanya dihadiri 1 partai saja, yakni Partai Ummat.
Advertisement