Paraga Artamida Beli 28,75 Juta Saham BSDE

PT Paraga Artamida beli 28.752.300 saham BSDE dengan harga Rp 1.014,67.

oleh Agustina Melani diperbarui 19 Jan 2022, 11:20 WIB
Diterbitkan 19 Jan 2022, 11:20 WIB
IHSG Menguat
Seorang pria mengambil gambar layar yang menampilkan informasi pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/6/2020). Seiring berjalannya perdangan, penguatan IHSG terus bertambah tebal hingga nyaris mencapai 1,50 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Pemegang saham PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) yaitu PT Paraga Artamida menambah kepemilikan saham BSDE pada 6-13 Januari 2022.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Rabu (19/1/2022), PT Paraga Artamida beli 28.752.300 saham Bumi Serpong Damai dengan harga Rp 1.014,67. Dengan demikian, Paraga Artamina rogoh Rp 29,12 miliar untuk beli saham BSDE. Pembelian saham dilakukan pada 6-13 Januari 2022.

“Tujuan transaksi investasi, status kepemilikan langsung,” tulis perseroan.

Setelah transaksi pembelian saham tersebut, Paraga Artamida genggam 6.831.223.164 saham BSDE dari sebelumnya 6.802.470.864.

Berdasarkan data RTI, pemegang saham BSDE per 31 Desember 2021 antara lain PT Paraga Artamida sebesar 32,13 persen, PT Ekacentra Usahamaju sebesar 25,63 persen, masyarakat sebesar 41,02 persen dan saham treasury sebesar 1,22 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Gerak Saham BSDE

Pergerakan IHSG Turun Tajam
Pengunjung mengabadikan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Jakarta, Rabu (15/4/2020). Pergerakan IHSG berakhir turun tajam 1,71% atau 80,59 poin ke level 4.625,9 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Pada pukul 09.52 WIB, saham BSDE naik 1,55 persen ke posisi Rp 980 per saham. Saham BSDE dibuka stagnan Rp 965 per saham.

Saham BSDE berada di level tertinggi Rp 990 dan terendah Rp 960 per saham. Total frekuensi perdagangan 492 kali dengan volume perdagangan 28.456. Nilai transaksi Rp 2,8 miliar

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya