IHSG Tergelincir, Investor Asing Beli Saham TLKM hingga BBRI Jelang Akhir Pekan

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona merah hingga penutupan perdagangan Jumat, (18/3/2022). Akan tetapi, investor asing masih membeli saham dan menahan pelemahan IHSG.

Pada penutupan perdagangan jelang akhir pekan, IHSG melemah 0,14 persen ke posisi 6.954,96. Indeks LQ45 susut 0,20 persen ke posisi 1.003,76. Sebagian besar indeks acuan koreksi. IHSG berada di level tertinggi 7.000,58 dan terendah 6.926,41.

Sebanyak 246 saham menguat dan 278 melemah. 156 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.288.876 kali dengan volume perdagangan 28,2 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 19,1 triliun. Investor asing beli saham di seluruh Rp 72,07 miliar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.337.

Sebagian besar sektor saham menghijau. Indeks sektor saham IDXtransportasi menguat 1,62 persen dan bukukan penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXenergy menanjak 1,25 persen dan indeks sektor saham IDXsiklikal menanjak 0,32 persen.

Sementara itu, indeks sektor saham IDXproperty melemah 1,42 persen, dan alami penurunan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXinfrastruktur tergelincir 0,67 persen dan indeks sektor saham IDXtechno susut 0,49 persen.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham APEX menguat 25 persen

-Saham GOLD menguat 24,70 persen

-Saham IPPE menguat 20,21 persen

-Saham MSKY menguat 19,79 persen

-Saham INDX menguat 18,75 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham IDEA melemah 9,84 persen

-Saham NANO melemah 9,09 persen

-Saham MORE melemah 6,98 persen

-Saham SUPR melemah 6,97 persen

-Saham KJEN melemah 6,92 persen

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham TLKM senilai Rp 262 miliar

-Saham BBYB senilai Rp 142,2 miliar

-Saham ASII senilai Rp 115 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 64 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 43,3 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham PTBA senilai Rp 190,7 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 135,6 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 131,2 miliar

-Saham ADRO senilai Rp 100,8 miliar

-Saham BRMS senilai Rp 44 miliar

Bursa saham Asia sebagian besar menguat. Indeks Hang Seng turun 0,41 persen. Sementara itu, indeks saham Korea Selatan Kospi menguat 0,46 persen, indeks saham Jepang Nikkei menanjak 0,65 persen, indeks Thailand menanjak 0,05 persen.

Selain itu, indeks Shanghai bertambah 1,12 persen, indeks Singapura menguat 0,46 persen dan indeks Taiwan naik 0,05 persen.