IHSG Cetak Rekor Lagi ke Posisi 7.148, Investor Asing Buru Saham BBRI hingga BBCA

Pada penutupan perdagangan, Selasa (5/4/2022), IHSG melambung 0,45 persen ke posisi 7.148,29.

oleh Agustina Melani diperbarui 05 Apr 2022, 15:43 WIB
Diterbitkan 05 Apr 2022, 15:43 WIB
IHSG Dibuka di Dua Arah
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 WIB, IHSG masih naik, namun tak lama kemudian, IHSG melemah 2,3 poin atau 0,05 persen ke level 5.130, 18. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencetak rekor terbaru pada perdagangan Selasa (5/4/2022). Investor asing pun masih melakukan aksi beli saham dalam jumlah signifikan.

Pada penutupan perdagangan, IHSG melambung 0,45 persen ke posisi 7.148,29. Pada Selasa pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.148,29 dan terendah 7.110,11. Adapun level IHSG itu tertinggi sepanjang masa. Sebanyak 290 saham menguat dan 241 saham melemah. 157 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 1.318.257 kali dengan volume perdagangan 22,7 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 12,4 triliun.

Investor asing beli saham Rp 966,70 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.301.

Sebagian besar sektor saham menghijau. Sementara itu, indeks sektor saham IDXsiklikal turun 0,01 persen, indeks sektor saham IDXfinance susut 0,02 persen dan indeks sektor saham IDXproperty melemah 0,01 persen.

Sedangkan indeks sektor saham IDXtechno menanjak 2,84 persen, dan pimpin penguatan. Diikuti indeks sektor saham IDXenergy menguat 1,62 persen dan indeks sektor saham IDXbasic naik 0,81 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Top Gainers dan Losers

IHSG Menguat
Pekerja melintas di depan layar yang menampilkan informasi pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/6/2020). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,34% ke level 5.014,08 pada pembukaan perdagangan sesi I, Senin (8/6). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham JAYA naik 27,74 persen

-Saham KONI naik 24,85 persen

-Saham WIRG naik 24,78 persen

-Saham ENZO naik 19,61 persen

-Saham FMII naik 16,86 persen

 

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham LUCY melemah 9,7 persen

-Saham NANO melemah 7,77 persen

-Saham DFAM melemah 6,9 persen

-Saham KBLV melemah 6,85 persen

-Saham DSSA melemah 6,82 persen


Aksi Investor Asing

IHSG Awal Pekan Ditutup di Zona Hijau
Pejalan kaki melintas dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kawasan Jakarta, Senin (13/1/2020). IHSG sore ini ditutup di zona hijau pada level 6.296 naik 21,62 poin atau 0,34 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BBRI senilai Rp 125,7 miliar

-Saham ANTM senilai Rp 100,7 miliar

-Saham EMTK senilai Rp 85,6 miliar

-Saham ASII senilai Rp 78,4 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 69 miliar

 

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham ADRO senilai Rp 111,3 miliar

-Saham AKLBF senilai Rp 24,4 miliar

-Saham SIDO senilai Rp 18,8 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 15,2 miliar

-Saham LPPF senilai Rp 13,9 miliar


Bursa Saham Asia

Pasar Saham di Asia Turun Imbas Wabah Virus Corona
Orang-orang berjalan melewati layar monitor yang menunjukkan indeks bursa saham Nikkei 225 Jepang dan lainnya di sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo, Senin (10/2/2020). Pasar saham Asia turun pada Senin setelah China melaporkan kenaikan dalam kasus wabah virus corona. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Bursa saham Asia kompak menguat. Indeks Korea Selatan Kospi menguat 0,05 persen, indeks Jepang Nikkei menanjak 0,19 persen, dan indeks Thailand naik 0,15 persen, serta indeks Singapura bertambah 0,63 persen.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya