Liputan6.com, Kemelut antara Korea Utara (Korut) dan Amerika Serikat (AS) belum juga berakhir. Kali ini, Korut menuding AS sebagai pihak yang bertanggung jawab atas tumbangnya jaringan internet negara itu dalam beberapa hari terakhir.Â
Jaringan internet utama Korut diketahui mengalami ganguaan berkala pada awal pekan ini. Sejumlah dugaan mengenai masalah itu bermunculan, mulai dari gangguan teknologi hingga serangan hacker.
Tak lama berselang, Korut mengeluarkan pernyataan dan menuduh AS sebagai dalang dari lumpuhnya jaringan internet negara tersebut. Bahkan Korut menyebut AS seperti anak ingusan, karena melakukan serangannya secara sembunyi-sembunyi.
"Amerika Serikat dengan ukuran fisik yang besar, tapi tidak malu bermain secara sembunyi-sembunyi seperti anak kecil dengan hidung berair karena telah mulai menggangu operasional internet dari media utama republik kita. Ini benar-benar menggelikan," kata juru bicara Komisi Pertahanan Nasional Korut dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters, Sabtu (27/12/2014).
Juru bicara itu sekaligus kembali membantah tudingan Federal Bureau of Investigation (FBI) bahwa Korut adalah dalang dari serangan cyber terhadap Sony Pictures. Dia menuntut AS memberikan bukti atas tuduhan tersebut.
Seperti diketahui, Korut selama ini diduga sebagai dalang dari sebuah kelompok hacker yang menyerang Sony Pictures. Serangan ini disinyalir muncul karena Korut keberatan atas penayangan film komedi terbaru Sony, The Interview, yang menceritakan tentang upaya pembunuhan terhadap pimpinan Korut, Kim Jong Un.
Sony pada awalnya membatalkan penayangan The Interview, kemudian kembali mengubah keputusannya setelah mendapatkan kritikan dari Presiden AS, Barack Obama. Obama saat itu mengkritik Sony karena tunduk pada tekanan Korut.
"Obama sebaiknya mendorong dirinya untuk membersihkan semua perbuatan jahat yang dilakukan AS atas kebijakan permusuhan melawan (Korut), jika dia mencari perdamaian di AS. Maka semuanya akan baik-baik saja," ungkap juru bicara itu.
Di sisi lain, pihak berwenang AS mengatakan bahwa negara itu tidak terlibat dalam masalah jaringan internet Korut.
(din/dew)
Internet Lumpuh, Korut Sebut AS Seperti Anak Ingusan
Korut menuding AS sebagai pihak yang bertanggungjawab atas tumbangnya jaringan internet negara itu dalam beberapa hari terakhir.
diperbarui 27 Des 2014, 14:05 WIBDiterbitkan 27 Des 2014, 14:05 WIB
The Interview, film kontroversial memicu studio dibobol hacker, rilis di Amerika Serikat tepat hari Natal. Seperti apa ceritanya?
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Squamous Cell Carcinoma adalah Kanker Kulit yang Perlu Diwaspadai, Ketahui Penyebab dan Gejalanya
Coal Adalah Sumber Energi Fosil Penting, Berikut Jenis dan Manfaatnya bagi Kehidupan
Donald Trump Menang Pilpres AS, Rupiah Langsung Menguat
Top 3: Fakta Wanita Lebih Berisiko Terkena Stroke
Berakhir Pekan dengan Menonton Teater Musikal Basinga! Karya Jakarta International Community Choir
Intensif! Timnas Esports Indonesia Fokus Pacu Persiapan Menuju Gelar di WEC 2024 Riyadh
Resep Sambal Geprek Bawang yang Pedas dan Menggugah Selera, Coba Juga Variasi Lainnya
Surat Ketetapan Pajak adalah Dokumen Penting dalam Administrasi Perpajakan, Berikut Jenis dan Penjelasannya
Rizky Ridho Beber Rutinitas Jadi Pemain Timnas Indonesia: Pantang Lewatkan Sarapan dan Minum Susu
Mengejutkan, Indonesia Urutan Nomor Dua di Jurnal Predator
Memahami IP68 Adalah: Standar Perlindungan Tertinggi untuk Perangkat Elektronik
Cara Sukses Buka Bisnis Skincare, Ini Daftar Jasa Maklon Berkualitas yang Kamu Harus Tahu