Layanan Dibeli Facebook, Giphy Pastikan Tak Hapus Meme Mark Zuckerberg

Liputan6.com, Jakarta - Beberapa hari lalu, Facebook mengakuisisi platform GIF Giphy. Gara-gara hal ini, tampaknya banyak yang bertanya-tanya mengenai meme Mark Zuckerberg yang tiba-tiba hilang.

Pasalnya sebagai seorang yang terkenal, ada cukup banyak meme bos Facebook tersebut. Apakah Giphy menghapus meme orang yang kini jadi bos mereka?

Hal ini pun dijawab oleh Kepala Konten dan Editorial Giphy, Tyler Menzel. Sebagaimana dikutip dari Mashable, Senin (18/5/2020), Menzel memastikan tidak akan ada yang terjadi pada meme Zuckerberg.

"Kami mendengar laporan, GIPHY akan menghapus sejumlah GIF, terutama GIF Mark Zuckerberg. Kami ingin mengklarifikasi, kabar itu tidak benar," kata Menzel, melalui sebuah cuitan di akun Twitternya, @tylermenzel.

Dia melanjutkan, Giphy hanya menghapus konten yang melanggar kebijakan layanan.

"Kami sedang menyelidiki masalah ini segera, dapat dikonfirmasi kami tidak sengaja menghapus apapun (meme Mark Zuckerberg)," ujarnya.

Sebelumnya, beredar di Twitter sebuah unggahan screenshot Giphy tak menemukan gambar atau meme Zuckerberg saat seorang pengguna melakukan pencarian meme Zuckerberg.

It didn’t take long for Facebook to ruin Giphy. pic.twitter.com/4bXyC6ZWEe

— Stephen Hackett (@ismh) May 15, 2020

“Giphy could not match zuckerberg.” pic.twitter.com/alRalxR1FD

— Reverse Cuomo (@strutting) May 15, 2020

"Adakah orang lain yang sadar pencarian GIF Zuckerberg di plugin Giphy Slack tiba-tiba saja tak memunculkan hasil apapun?" tanya seorang pengguna Twitter @ianhillmedia.

Anyone else notice that searches for Zuckerberg GIFs in the Giphy Slack plugin are suddenly coming up empty? pic.twitter.com/3NXrUtppPJ

— Ian Hill (@ianhillmedia) May 15, 2020

Namun demikian, saat ini pencarian atas GIF dan meme Zuckerberg pun sudah muncul kembali.

Sebelumnya, Facebook mengumumkan sudah mengakuisisi platform berbagi GIF paling populer di dunia, yakni Giphy.

Disebutkan, perusahaan bentukan Mark Zuckerberg ini harus mengeluarkan dana sebesar USD 400 juta atau sekitar Rp 5,951 triliun, sebagaimana dikutip dari Ubergizmo, Sabtu (16/5/2020).

Rencananya, perusahaan akan mengintegrasikan seluruh konten Giphy ke Instagram dan layanan milik Facebook lainnya.

Menurut perusahaan, "Giphy dapat membuat pembicaraan di aplikasi olah pesan sehari-hari lebih menghibur."

"Karena itu, kami ingin meintegrasikan library GIF tersebut ke dalam Instagram dan aplikasi kami yang lain sehingga pengguna dapat menemukan cara yang tepat untuk mengekspresikan diri."

(Tin/Ysl)