Elon Musk Pamer Berhasil Akses Internet Langsung via Satelit Starlink

Elon Musk baru-baru ini memamerkan kalau dirinya berhasil menghubungkan internet dari Starlink ke smartphone tanpa bantuan alat tambahan.

oleh Robinsyah Aliwafa Zain diperbarui 27 Feb 2024, 18:30 WIB
Diterbitkan 27 Feb 2024, 18:30 WIB
Elon Musk (AP Photo/Susan Walsh, File)
Elon Musk (AP Photo/Susan Walsh, File)

Liputan6.com, Jakarta - Elon Musk baru-baru ini mengungkap pencapaian yang berhasil diraih SpaceX lewat layanan internet satelit mereka yakni Starlink. 

Mengutip informasi dari Gizchina, Selasa (27/2/2024), Starlink melalui akun media sosialnya mengungkap telah berhasil mengakses internet langsung dari satelit Starlink di luar angkasa. 

"Unggahan ini dikirimkan melalui satelit SpaceX Starlink di ruang angkasa," tulis akun X SpaceX. Unggahan itu pun langsung di-retweet oleh Elon Musk

Dalam responsnya, Elon Musk menunjukkan kalau unggahan itu dibuatnya dengan HP biasa dengan memanfaatkan jaringan internet satelit SpaceX, tanpa peralatan tambahan. 

"Unggahan ini dibuat dari ponsel biasa langsung menggunakan satelit SpaceX, tanpa peralatan khusus apa pun," tulis Elon dalam kicauannya. 

Unggahan tersebut sekaligus menekankan penggunaan teknologi satelit internet dari Starlink. Sebab, tidak memerlukan modifikasi hardware di smartphone. 

Capaian ini berhasil dilakukan setelah sebelumnya SpaceX menerima lisensi untuk menguji coba komunikasi antara Starlink dengan smartphone. Adapun lisensi itu diberikan pada akhir 2023.

Uji coba ini juga dilakukan setelah SpaceX berhasil melakukan demo komunikasi antar smartphone dengan satelit, tanpa bergantung pada BTS tradisional. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Elon Musk Jadi Pasang Internet Starlink di IKN?

Update terbaru pembangunan rumah atau hunian bagi para menteri di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur selesai pada Juli 2024. (Dok Kementerian PUPR)
Update terbaru pembangunan rumah atau hunian bagi para menteri di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur selesai pada Juli 2024. (Dok Kementerian PUPR)

Di sisi lain, Layanan internet berbasis satelit dari Elon Musk, Starlink, disebut-sebut akan hadir di IKN (Ibu Kota Nusantara). 

Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan belum lama ini. Luhut diketahui telah berbicang dengan Elon Musk mengenai investasi jaringan internet Starlink.

Juru Bicara (Jubir) Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Troy Pantouw menjelaskan, sejauh ini belum ada pembahasan lebih lanjut terkait minat investasi Elon Musk melalui perusahaan Starlink di IKN.

"Belum ada informasi, belom ada pembicaraan detail soal itu," ujar Troy kepada awak media di Shangri-La Hotel, Jakarta Pusat, Senin (26/2/2024).

Troy menekankan, Otorita IKN juga belum menerima Letter of Intent (LOI) dari Elon Musk atas minat investasi di IKN.

Diketahui, LOI merupakan sebuah dokumen tertulis yang menggambarkan niat atau kesepakatan awal antara dua pihak yang berkepentingan dalam melakukan transaksi bisnis atau perjanjian.

Untuk diketahui, Menteri Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, telah melakukan kontak dengan, Elon Musk untuk melakukan pemasangan internet di IKN melalui jaringan milik SpaceX.

"Saya dengan Elon Musk, kapan saya teleponan? Jumat, Jumat lalu. Kan Starlink mau masuk. Saya kira hampir selesai ya persyaratannya, dia akan ke IKN," ujar Luhut di kantornya, Jakarta, Rabu (7/2/2024).

Luhut mengatakan, Elon Musk beserta jaringan internet miliknya akan datang ke IKN pasca mendapat izin dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).


Starlink Bakal Hadirkan Layanan Internet di IKN, Menkominfo: Masih Proses

SpaceX Luncurkan 60 Satelit Starlink ke Orbit
Roket Falcon 9 lepas landas dari Space Launch Complex 40 di Florida's Cape Canaveral Air Force Station, Amerika Serikat, Kamis (23/5/2019). Perusahaan penerbangan luar angkasa SpaceX meluncurkan 60 satelit Starlink ke orbit rendah Bumi. (Malcolm Denemark/Florida Today via AP)

Sementara itu, Menkominfo (Menteri Komunikasi dan Informatika) Budi Arie Setiadi menuturkan belum ada perkembangan soal kehadiran Starlink di Indonesia.

"Kalau teknisnya belum, tapi yang pasti kita membuka diri untuk siapa pun yang berpartisipasi dalam penyelenggaran bisnis telekomunikasi di Indonesia, selama memenuhi peraturan yang berlaku di Indonesia," tutur Menkominfo saat ditemui di kediaman dinasnya.

"Sampai saat ini belum ada tanda tangan, tapi kan lagi berproses, ya biarkan saja," tuturnya melanjutkan. Hanya ia mengatakan, ada kemungkinan pembahasan soal kehadiran Starlink ini akan diketahui usai Pemilu 2024.

Infografis Era Teknologi 5G di Indonesia
Infografis Era Teknologi 5G di Indonesia (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya