Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Indonesia sudah siap melakukan penegakan hukum kepada kapal asing yang sering melanggar batas wilayah Indonesia untuk mencuri ikan.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti menyatakan, langkah yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia tersebut bukan sewenang-wenang karena telah ada landasan hukumnya.
Tindakan penegakan hukum dengan menenggelaman kapal pencuri ikan tersebut tertera dalam Undang-Undang dan TNI Angkatan Laut sudah siap melakukan tindakan.
"Ada UU-nya. Pak Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) sudah ready juga kok," kata Susi di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, Senin (1/12/2014).
Susi mengatakan, Kementerian kelautan dan perikanan dengan TNI Angkatan Laut akan melakukan operasi bersama untuk menjaga kedaulatan laut Indonesia. Hal tersebut juga telah didukung dengan adanya perjanjian kerja sama antara kedua belah pihak.
"Dibom untuk ditenggelamkan, nanti kami operasi, dengan MOU ini pak Kasal mem back-up kami," tuturnya.
Kepala Staf Angkatan Laut Marsetyo mengungkapkan, dalam menjalankan tugasnya, TNI AL melakoni tiga peran peran militer penegakan kedulatan, kedua peran penegakan hukum dan ketiga peran diplomasi.
"Angkatan laut tidak hanya mengurusi ilegal fishing, Angkatan Laut memiliki tiga peran, ketiga tersebut melekat di angkatan laut," pungkasnya. (Pew/Gdn)
Pemerintah Sudah Siap Bom Kapal Asing Pencuri Ikan
Kementerian kelautan dan perikanan dengan TNI Angkatan Laut akan melakukan operasi bersama untuk menjaga kedaulatan laut Indonesia.
diperbarui 01 Des 2014, 15:06 WIBDiterbitkan 01 Des 2014, 15:06 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
OPINI: Ketika FOMO Boneka Labubu Mengerek Harga dan Status Sosial
Atasi Polusi Udara, Suswono: Kami Punya Target Tanam 3 Juta Pohon di Jakarta
Sesi Tanya Jawab Warnai Debat Perdana Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2024
Meghan Markle Menyala dengan Daur Ulang Gaun Lama Tanpa Pangeran Harry yang Tur ke Afrika
Hasil Liga Inggris Aston Villa vs Manchester United: Main Tanpa Gol, Pacelik Menang Setan Merah Berlanjut
Meningkat, Ekonomi Digital Kalsel 2024 Capai 22 Juta Transaksi dengan Nominal Rp 2,85 Triliun
Penampilan Haddad Alwi dan Sulis Pecah, Selawat Berkumandang di Synchronize Fest 2024!
Dharma ke Pramono Anung: Beliaulah yang Menempatkan Saya di BSSN
Resmi Buka Peparnas 2024, Presiden Jokowi Ungkapkan Pesan Persaudaraan
Marak Gen Z Kena PHK, Ridwan Kamil Janji Beri Dana Kekuatan Sosial hingga Gratiskan Minum Kopi
KPK OTT Penyelenggara Negara di Kalimantan Selatan, Siapa Dia?
Sebut Pandemi Agenda Asing, Dharma Pongrekun Bikin Warganet Ngakak