Liputan6.com, Jakarta - Bank Indonesia (BI) memperkirakan fenomena super dolar Amerika Serikat (AS) akan berlangsung hingga tiga tahun mendatang. Penyebabnya karena potensi kenaikan tingkat suku bunga acuan (Fed Fund Rate) dan perbaikan ekonomi AS.
Gubernur BI, Agus Martowardojo masih memproyeksikan asumsi makro ekonomi Indonesia pada tahun depan selaras dengan patokan pemerintah dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2016.
"Tapi dua faktor yang harus diwaspadai adalah perkembangan ekonomi AS dan kemungkinan kenaikan Fed Fund Rate di kuartal III ini. Pernyataan Gubernur Bank Sentral AS malah suku bunga dinaikkan dengan level kecil dan gradual," ujar dia di Gedung DPR, Jakarta, Senin (24/8/2015).
Katanya, kebijakan atau dua faktor tersebut semakin memicu kondisi ketidakpastian bagi perekonomian dunia dan mata uang dolar AS diperkirakan akan terus menguat sampai beberapa tahun mendatang.
"Ini membuat ketidakpastian, sehingga fenomena super dolar AS bisa terjadi dua atau tiga tahun ke depan. Karena indikator angka penyerapan tenaga kerja atau data pengangguran mengalami perbaikan," terang dia.
Selain itu, tambah Agus, Indonesia perlu mewaspadai pula kondisi perekonomian China yang diramalkan mengalami pelemahan di tahun depan dibanding proyeksi tahun ini. Pertumbuhan ekonomi China dikoreksi menjadi 6,8 persen dari sebelumnya 7,4 persen.
"Ekonomi China di 2016 belum tentu seperti sekarang, karena mungkin bisa lebih rendah pertumbuhannya. Jadi ini perlu diwaspadai," ujarnya. (Fik/Gdn)
HEADLINE HARI INI
Geger Harvey Moeis dan Sandra Dewi Terdaftar BPJS Kesehatan Fakir Miskin, Kok Bisa?
Fenomena Super Dolar AS Bakal Guncang Sampai 3 Tahun ke Depan
Indonesia perlu mewaspadai kondisi perekonomian China yang diramalkan mengalami pelemahan di tahun depan.
diperbarui 24 Agu 2015, 19:04 WIBDiterbitkan 24 Agu 2015, 19:04 WIB
Petugas menunjukan uang pecahan US$100 di penukaran uang Jakarta, Senin (24/8/2015). Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) terus menguat, Posisi dolar terus beranjak hingga di kisaran Rp 14.150. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
3 Amalan yang Perlu Diperbanyak di Bulan Rajab Menurut Ustadzah Halimah Alaydrus
350 Kata Selamat Pagi untuk Memulai Hari dengan Penuh Semangat
Belum Terpikir Usung Kader Sendiri Jadi Capres 2029, PAN: Kita Setia Sama Prabowo
Liburan Tahun Baru, Ini 5 Curug Bebas Tiket Masuk di Banyumas
5 Asteroid yang Hampir Menabrak Bumi di Zaman Modern
Jika Orangtua Terlanjur Tidak Sholat, Apa Bisa Diganti Bayar Fidyah? Simak Penjelasan Gus Baha
Komisi VIII DPR Soroti Makanan Jemaah Haji: Gambar Ayam Isinya Teri, Rasanya Ora Karuan
Presidential Threshold Dihapus, Angin Segar Demokrasi Indonesia
Telaga-Telaga di Gunungkidul, Nasibmu Kini...
Pilah-pilih Mainan yang Tepat untuk Dukung Tumbuh Kembang Anak
Gus Baha Memarahi Ketua Masjid yang Syaratkan Imam Bersuara Merdu, Ceritanya Begini
Kejari Depok Bakal Usut Penyalahgunaan Dana Intensif RT dan RW