Liputan6.com, Jakarta - PT PLN (Persero) melakukan terobosan untuk memenuhi kebutuhan listrik nasional, dengan mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) terapung Amurang berkapasitas 120 Mega Watt (MW).
Direktur Utama PLN Sofyan Basyir mengatakan, PLTG yang peluncurannya diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini terpasang di atas Kapal Marine Vessel Power Plant (MVPP) Karadeniz Powership Zeynep Sultan.
Kapal pembawa pembangkit listrik ini didatangkan dari Turki dan akan berlayar menuju Amurang, Minahasa Selatan, Sulawesi Utara.
"Program ini merupakan salah satu upaya PLN untuk memperkuat pasokan listrik di beberapa lokasi di Indonesia," kata dia saat menghadiri pelepasan PLTG terapung tersebut di PelabuhanTanjung Priok, Jakarta, Selasa (8/12/2015).
Â
Baca Juga
Baca Juga
Sofyan mengaku lokasi yang dimaksud antara lain wilayah di Provinsi Sulawesi Utara dan Gorontalo yang terhubung dalam sistem interkoneksi kelistrikan 150 kilo Volt (kV) Sulawesi Utara – Gorontalo (Sulutgo).
Advertisement
PLN juga akan mendatangan power plant serupa untuk beberapa lokasi antara lain Sumatera Bagian Utara 240 MW, Kupang 60 MW, Ambon 60 MW, dan Lombok 60 MW.
MVPP buatan tahun 2014 ini disewa PLN selama jangka waktu 5 tahun. Titik koneksi awal Marine Vessel ini di Amurang (dekat dengan lokasi PLTU Amurang).(Pew/Nrm)
** Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6