Liputan6.com, Jakarta - Sistem seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil 2018 (CPNS 2018) yang dikelola Badan Kepegawaian Negara (BKN) kini dipersiapkan berstandar internasional agar mempermudah pelamar mulai dari fase pendaftaran.
Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan menyampaikan, pihaknya beserta tim Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) hingga detik ini masih terus berupaya untuk melancarkan jalannya proses penerimaan Aparatur Sipil Negara (ASN) pada tahun ini.
"Saat ini Panselnas masih terus bekerja. Selain (mengurusi) administratif juga teknis. Contohnya, Kamis (9/8/2018) siang lalu BKN kedatangan tim audit teknologi dan Quality insurance dari Panselnas," terang dia kepada Liputan6.com di kantornya, Senin (13/8/2018).
Advertisement
Baca Juga
Berbagai tahapan teknis semisal uji coba live portal Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN) milik BKN hingga rekayasa praktik tes berbasis komputer atau Computer Assisted Test (CAT) turut dilakukan pada saat itu.
Menurutnya, langkah tersebut dibuat agar proses penerimaan CPNS tahun ini dapat lancar dan berstandar internasional.
"Prinsipnya, semua aplikasi yang mendukung kegiatan penerimaan CPNS ini memang harus diaudit dan harus comply terhadap standar-standar internasional, demi memastikan semua aplikasi itu bisa berjalan normal pada waktunya," ungkapnya.
Ridwan menambahkan, dalam 1-2 hari ke depan tim Panselnas akan mendapat kepastian dari tim audit teknologi terkait kesiapan aplikasi jelang digelarnya CPNS 2018.
"Mereka akan menerima masukan, apakah pada aplikasi ada bolong atau backdoor dan sebagainya yang harus segera ditambal, sebelum pada saatnya nanti aplikasi ini bisa digunakan," tandasnya.
* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
BKN Siapkan 134 Lokasi Tes Penerimaan CPNS 2018
Seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018 atau penerimaan CPNS 2018 kini tinggal menunggu waktu.
Lantaran Badan Kepegawaian Negara (BKN) tinggal menunggu formasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).
Kepala Bagian Hubungan Media dan Pengaduan Masyarakat BKN, Yudhantoro Bayu W mengatakan, kini BKN telah mengantongi 134 titik lokasi untuk kepentingan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2018. Titik lokasi ini bertambah 44 dari yang sebelumnya berjumlah 90 titik lokasi.
BACA JUGA
"Ini semata-mata supaya memberikan akses kemudahan bagi para pelamar. Karena jumlah pelamar kan semakin banyak, maka fasilitas komputer yang harus disiapkan juga semakin banyak. Jadi bertambahnya lokasi ini upaya kami permudah peserta ke tempat ujiannya," tutur dia pada Senin 6 Agustus 2018.
Pria yang akrab disapa Bayu ini juga mengatakan, titik lokasi tes ini akan terus bertambah. Hal ini, kata Bayu, agar pelamar tidak kesulitan mencari akses terdekat untuk SKD nanti.
"Indonesia ini kepulauan ya, jadi pasti akan bertambah terus. Tapi memang kita fokus pada provinsi dulu," ujar dia.
Sementara itu, Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan, pada siang ini kembali menggelar rapat kedua kalinya dengan tim Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) CPNS 2018. Rapat dengan tim besar Panselnas di gelar di gedung yang sama, yakni gedung BKN, Cililitan, Jakarta Timur.
"Iya, jadi rapat kembali dengan tim Panselnas. Nanti pasti akan disampaikan kepada teman-teman jika memang ada updated informasi terbaru terkait seleksi penerimaan ini," kata dia.
Advertisement