MRT Tangerang Mulai Dibangun 2020

Rute Mass Rapid Transit (MRT) Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia (HI) direncanakan diperpanjang hingga ke Tangerang Selatan (Tangsel), Banten.

oleh Merdeka.com diperbarui 08 Jan 2019, 19:00 WIB
Diterbitkan 08 Jan 2019, 19:00 WIB
Fase 1 MRT Mencapai 96 Persen
Kereta mass rapid transit (MRT) terparkir di depo MRT Lebak Bulus, Jakarta, Selasa (28/8). Progres konstruksi moda transportasi MRT Jakarta fase I rute Lebak Bulus-Bundaran HI kini mencapai hampir 96 persen. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Rute Mass Rapid Transit (MRT) Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia (HI) direncanakan diperpanjang hingga ke Tangerang Selatan (Tangsel), Banten. Kerjasama dengan kota penyangga Ibu Kota menjadi modal agar masyarakat mau beralih menggunakan transportasi umum.

Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany menyambut baik rencana tersebut. Pihaknya pun sudah melakukan pembicaraan baik dengan Badan Pengatur Transportasi Jabodetabek (BPTJ).

Dia mengatakan dari perbincangan dengan pihak MRT, diketahui bahwa proses pembangunan akan direncanakan mulai pada tahun 2020.

"Mudah-mudahan 2020 sudah dimulai proses groundbreaking. Kemarin saya tanya 'Pak kapan bangunnya?'. Pokoknya target maksimal 2020. Jawabannya itu," kata Airin, saat ditemui, di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jakarta, Selasa (8/1/2019).

Menurut dia, saat ini sedang dilakukan studi kelayakan alias feasibility study oleh pihak MRT. Diharapkan proses studi tersebut dapat berjalan lancar sehingga pembangunan dapat berjalan sesuai target.

"Mudah-mudahan sekarang sudah dalam pra FS dan FS. Kita akan tunggu dari PT MRT yang lakukan pra FS dan FS. BPTJ sudah membolehkan, meminta untuk menggunakan LRT. Kita diskusi dengan Pak Bambang, silakan mau gunakan MRT atau LRT. Alhamdulillah sudah diperbolehkan oleh BPTJ sehingga FS sudah dilakukan," tandasnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Menhub: Proyek MRT Fase II dari Bundaran HI Sampai Ancol

Yuk, Cari Tahu Soal MRT Jakarta di Mini Information Center
Penampakan mini information center Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta di Stasiun Dukuh Atas, Jakarta, Jumat (4/1). Pusat layanan informasi menyediakan semua informasi seputar MRT. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

PT Mass Rapid Transit Jakarta (PT MRT) Jakarta segera melanjutkan pembangunan proyek MRT. Pada tahap selanjutnya, akan diteruskan sampai ke Ancol, Jakarta Utara.

"Fase dua, mungkin Bundaran HI sampai ke Ancol atau Stadion BMW. Bisa dibayangkan dari Stadion BMW sampai ke Selatan itu berhubungan. Jadi orang main sepak bola langsung ke sana," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Bundaran HI, Jakarta, Selasa (6/11/2018).

Budi mengatakan, rencana groundbreaking pengerjaan fisik dilakukan pada Desember 2018 mendatang. Apabila berjalan mulus, Dia mengestimastikan proyek bakal rampung lima tahun kemudian.

"Target fase dua. Kalau dimulai tahun ini. 2023 bisa selesai," ucap dia.

Sementara itu Direktur Utama MRT, William P Sabandar mengatakan, proyek MRT memang akan diperluas hingga Kampung Bandan atau Ancol. Namun, pada tahap kedua ini yang sudah pasti akan diterukan ke Stasiun Kota

"Tahap dua dimulai Januari 2019. Panjangnya kira-kira 8,3 km. Itu dari HI sampai Kampung Bandan. Tapi sekarang yang akan kita lakukan hanya sampai ke Kota dahulu. Sambil kita tunggu kepastian deponya dimana," ungkap dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya