Liputan6.com, Jakarta - Meskipun saham Facebook baru alami penurunan 6 persen setelah merilis laporan keuangan kuartal keempat 2019. hal ini bukan masalah bagi miliarder Mark Zuckerberg. Alasannya, ia masih masuk dalam 10 orang terkaya di dunia dengan penurunan saham Facebook tersebut.
Kekayaannya Zuckerberg telah naik cukup tinggi pada 2018. Meskipun Facebook mengalami masalah terkait kebocoran dana pengguna, dirinya masih tetap menjadi salah satu orang terkaya di dunia. Menurut data Forbes, miliarder asal Amerika (AS) ini memiliki kekayaan bersih sebesar USD 62,3 miliar atau Rp 851 triliun (USD 1=Rp13.665).
Advertisement
Baca Juga
Namun hal berbeda, melansir dari Business Insider, Minggu (2/2/2020), miliarder ini memilih kehidupan yang jauh dari kemewahan terutama mobil, pakaian dan saat melakukan perjalanan.
Sebagai pendiri dari Giving Pledge dan Zuckerberg Initiative yang dibuat bersama istrinya, ternyata mereka memberikan sebagian besar kekayaannya untuk amal, walaupun ia menghabiskan uangnya untuk beramal, tetap saja uangnya tidak akan pernah habis, akan terus menghasilkan.
Ternyata Mark Zuckerberg selain sebagai salah satu miliarder dunia, yang sederhana dan gemar beramal, dirinya memiliki fakta-fakta yang mengejutkan. Bagaimana tidak? Berikut beberapa fakta miliarder Facebook ini:
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Ingin Digaji USD 1
Zuckerberg mampu hidup dengan gaji tahunan USD 1. Hal ini tentu membuat Anda terkejutkan? Bagaimana seorang miliarder hanya ingin digaji USD 1 saja? Sungguh tak bisa dipercaya. Padahal ia mampu menghasilkan USD 770 ribu atau Rp 10,5 miliar dari gaji dan bonus saham dari Facebook.
Namun, dirinya memotong gajinya hingga USD 1 atau hanya Rp 13.665, meskipun asal muasal penghasilannya sebagian besar dari 17 persen saham Facebook yang dimilikinya.
Advertisement
Kekayaan Terus Bertambah
Walaupun alami penurunan, Zuckerberg kekayaannya terus bertambah seiring berjalannya waktu. Misalnya setiap tahun sejak IPO Facebook 2012, ia mampu menambah kekayaannya hingga USD 9 Miliar atau Rp122 triliun.
Lanjut, saham Facebook telah meningkat lebih dari 408 persen untuk kapitalisasi pasar yang saat ini berkisar USD 547 miliar atau Rp 7,2 triliun.
Kemudian, pada 2019 kekayaan bersihnya menurun hampir USD 9 miliar atau Rp 122 triliun, karena masalah yang menghadang Facebook, kekayaan bersihnya Zuckerberg turun dari daftar miliarder 2019 di Forbes, menjadi urutan ke 8.
Namun, ia berhasil merebut kembali posisinya sebagai orang terkaya kelima di dunia pada 29 Januari 2020.
Penghasilan per Jam
Selain itu, ia memiliki kemampuan untuk menghasilkan kekayaan, hingga USD 1,7 juta atau Rp 23,2 miliar per jam pada 2018. Dengan penghasilan tahunannya mencapai sekitar USD 15 miliar atau Rp 204 trilun.
Artinya jika dilihat dari per dua menit, ia mampu menghasilkan USD 48.328 atau Rp 661 juta.
Advertisement