Gaet Investor Asing, BTN Kembangkan Platform Digital Jual Beli Rumah

Pandemi Covid-19 membuat industri perbankan berlomba melakukan digitalisasi. Tak terkecuali Bank Tabungan Negara (BTN).

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Feb 2021, 20:30 WIB
Diterbitkan 11 Feb 2021, 20:30 WIB
Ilustrasi Bank BTN
Ilustrasi Bank BTN

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi Covid-19 membuat industri perbankan berlomba melakukan digitalisasi. Tak terkecuali Bank Tabungan Negara (BTN) sebagai bank pembiayaan kepemilikan rumah. Demi mengikuti perkembangan zaman, BTN tengah berupaya membuat semua transaksi berpindah ke platform digital.

"Sekarang ini, tanpa harus menjadi bank digital, BTN sudah melakukan transaksi berbasis digital," kata Plt. Direktur Utama BTN, Nixon Napitupulu di Jakarta, Kamis (11/2/2021).

Saat ini BTN tengah merancang platform digital yang bisa digunakan masyarakat untuk membeli rumah. Tak hanya menampilkan lokasi dan gambar rumah, aplikasi ini juga akan diintegrasikan dengan berbagai layanan yang memudahkan masyarakat membeli rumah.

"Kita bikin platform jual beli rumah di mana aplikasinya power full seperti aplikasi Zello yang ada di Amerika Serikat," kata Nixon.

Semisal menghubungkan dengan kantor notaris hingga kementerian/lembaga terkait jual-beli rumah. Pengembangan aplikasi ini akan membuat BTN menjadi platform pertama di Indonesia di sektor perumahan.

"Kita kembangkan dan ini akan jadi bank digital yang berpusat pada bisnis perumahan," kata dia.

Untuk pengembangan bisnis ini, BTN akan bekerja sama dengan investor asing. Namun Nixon enggan membeberkan nama perusahaan yang bekerja sama tersebut. Dia hanya mengatakan, platform jual-beli rumah ini akan dirilis tahun 2021.

"KIta sedang jalan dengan investor asing yang kebetulan fokus di bisnis ini. Mudah-mudahan bisa launching tahun 2021," kata dia.

"Investor asingnya nantilah kita launching, sabar," sambungnya.

Anisyah Al Faqir

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

BTN Ulang Tahun, Tawarkan Bunga KPR 4,71 Persen

BTN menggelar pameran properti tahunan bertajuk Indonesia Property Expo (IPEX) di Jakarta Convention Center (JCC).
BTN menggelar pameran properti tahunan bertajuk Indonesia Property Expo (IPEX) di Jakarta Convention Center (JCC).

Tahun 2021, dengan mengusung semangat tranformasi untuk pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. atau Bank BTN pada tanggal 9 Februari 2021 berulang tahun ke 71.

Menapaki tahun 2021, Bank BTN makin percaya diri dalam menjalankan visi dan misinya menjadi The Best Mortgage Bank in South East Asia 2025, apalagi Bank yang sebelumnya bernama Postpaarbank ini sepanjang tahun 2020 telah menorehkan kinerja yang positif meski terjadi kontraksi ekonomi.

Sebagai wujud nyata Bank BTN menjadi mitra pemerintah dalam mendukung perekonomian khususnya sebagai agent of development selama 71 tahun berdiri, Bank BTN telah merealisasikan kredit lebih dari Rp 640 triliun dan mengalir lebih dari 5 juta masyarakat di Indonesia dari seluruh segmen.

Sebagai mitra Pemerintah dalam menyukseskan Program Sejuta Rumah, sejak program tersebut diinisiasi pada tahun 2015, Bank BTN telah merealisasikan Kredit Pemilikan Rumah atau KPR maupun dukungan pembiayaan konstruksi. Adapun perinciannya tahun 2015 mencapai 474.099 unit dari target 431.000 unit, tahun 2016 mencapai 595.540 unit dari target 570.000 unit, kemudian pada 2017 realisasinya sebesar 666.806 unit dari target 666.000 unit.

Selanjutnya pada 2018 mencapai 757.093 unit dari target 750.000 unit dan pada tahun 2019 hingga akhir Desember 2019 telah mencapai 753.749 unit dan hingga akhir tahun 2020 di tengah pandemi Bank BTN tetap dapat menyalurkan pembiayaan perumahan untuk 565.294 unit rumah. Dengan pencapaian tersebut, Bank BTN menjadi kontributor penting dalam Program Sejuta Rumah.

Adapun dalam menjalankan komitmen sebagai mitra utama dalam pembiayaan perumahan, Bank BTN juga tidak pernah absen sebagai Bank Pelaksana dalam menyalurkan KPR Subsidi bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah, baik dengan skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan, Subsidi Selisih Bunga maupun BP2BT.

Tidak heran, Bank BTN menjadi penguasa pasar KPR subsidi (konvensional maupun syariah) BTN secara kumulatif hingga tahun 2020 mencapai 85,3 persen. Sementara di segmen KPR secara nasional, Bank BTN menguasai pangsa pasar sebesar 40% (data per September 2020).

“Sektor properti menjadi salah satu sektor yang dapat mempercepat pemulihan ekonomi yang saat ini sedang diupayakan Pemerintah, Bank BTN yang berada dalam ekosistem properti berkomitmen mendorong seluruh stakeholder untuk memanfaatkan momentum kebangkitan ekonomi,“ kata Plt Direktur Utama Bank BTN, Nixon LP Napitupulu di Jakarta, Selasa (9/2/2021).

Salah satu upayanya adalah menjalankan visi misi Bank BTN sebagai the Best Mortgage Bank in South East Asia pada tahun 2025. Untuk itu, lanjut Nixon, Bank BTN harus menjadi pemimpin dan innovator di dalam kompetisinya dengan perbankan nasional.

Nixon menjelaskan, pada tahun 2021 dengan fundamental kokoh yang sudah dibangun sepanjang tahun 2020, maka langkah Bank BTN ke depan akan semakin mantap bertranformasi sebagai menjadi The Best Mortgage Bank in South East Asia pada tahun 2025.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya