Liputan6.com, Jakarta Sir Alex Ferguson tidak diragukan lagi dianggap oleh banyak orang sebagai manajer terbesar sepanjang masa. Ferguson akan selalu diingat dalam sejarah klub setelah setelah hampir 27 tahun menangangi Manchester United (MU).
Salah satu keistimewaan Ferguson adalah filsafat dan pandangan sepakbolanya selalu terukir ke DNA klub. Di bawah dia, MU sudah mengklaim 13 gelar Liga Inggris, dan tentu saja dua trofi Liga Champions.
Baca Juga
Pria Skotlandia ini mendarat di Old Trafford pada November 1986 menggantikan posisi Ron Atkinson. MU secara resmi mengumumkan Ferguson meninggalkan jabatannya sebagai manajer Iblis Merah pada 2013.
Tentu saja bukan hanya koleksi piala, kesuksesan Ferguson bisa dikenali melalui perpaduan antara produk pemain muda dan pemain terkenal. Berikut ini ada tiga pemain favorit Ferguson karena menjadi kunci keberhasilan manajerialnya selama di MU.
Advertisement
Robin van Persie
Pemain asal Belanda ini bermain apik di salah satu dari tiga musimnya di Old Trafford di bawah Ferguson. Sebanyak 26 gol yang dicetak Van Persie memberikan trofi Liga Inggris terakhir kepada Ferguson sebelum pensiun.
Salah satu gol Van Persie memastikan MU mengamankan gelar liga ke-20. Bekerja dengan Ferguson merupakan salah satu alasan utama Van Persie meninggalkan Arsenal.
Van Persie memutuskan untuk meninggalkan The Gunners, setelah bertikai dengan Arsene Wenger . Dia juga merasa tak ada masa depan di Arsenal.
Namun demikian, yang menarik setelah dia memilih untuk MU. Pendukung Arsenal merasa dikhianati dan kerap sekali terdengar cacian kalau Van Persie bertamu ke Emirates Stadium.
Rio Ferdinand
Di bawah arahan Ferguson, Ferdinand adalah salah satu bek MU yang paling konsisten dan berbakat. Ferdinand akan selalu diingat dalam buku-buku sejarah Liga Inggris sebagai salah satu talenta yang paling disayangi.
Ferdinand adalah bek yang lengkap, cepat, terampil, unggul di udara dan memiliki pergerakan yang cepat. Pelayanannya lebih dari belasan tahun di Old Trafford adalah teladan. Ferdinand pun mengoleksi 6 gelar Liga Inggris, 3 Piala Liga, dan 1 Liga Champions pada tahun 2008.
Ferdinand pernah melalui musim terburuk, yakni dilarang bermain 8 bulan karena gagal dalam tes doping pada musim 2003-2004, ditambah masalah cedera. Tapi, musim demi musim, Ferdinand adalah model profesional dan benar-dianggap sebagai salah satu bek terbaik di era Premier League.
Cristiano Ronaldo
Ferguson membesarkan Cristiano Ronaldo dari remaja hingga menjadi pesepak bola terbaik di dunia. Pemain Portugal itu, saat masih berusia 17 tahun, telah menunjukkan sihir dalam laga pramusim antara Sporting Lisbon dan MU pada musim panas 2003.
Kuantitas gol dan umpan Ronaldo menghiasai musim kegemilangan antara tahun 2006 dan 2009. Performanya membantu MU meraih gelar ganda impian, Liga Inggris dan Liga Champions.
Ferguson sudah seperti ayah bagi anak ajaib itu, membimbing dia setiap langkah. Ronaldo akhirnya pergi ke Real Madrid, dengan memecahkan rekor transfer dunia pada tahun 2009.