Allegri Minta Fans Juventus Berpikir Positif

Liputan6.com, Turin - Raksasa Italia, Juventus berhasil menundukkan tuan rumah Olympiakos 2-0 dalam laga pamungkas babak penyisihan grup Liga Champions, Rabu (6/12/2017) dini hari WIB. Dua gol kemenangan Juventus dicetak Juan Cuadrado (menit 15) dan Federico Bernardeschi (menit 90).

Hasil itu memastikan Si Nyonya Tua lolos ke babak 16 besar dengan status sebagai runner-up Grup D di bawah Barcelona. Di pertandingan lain, Blaugrana mengalahkan Sporting CP 2-0 di Camp Nou.

Lolosnya Juventus ini menciptakan harapan untuk dapat menebus kegagalan pada musim sebelumnya, yakni saat kalah di final oleh Real Madrid dengan skor 1-4.

Usai pertandingan, pelatih Juventus, Massimiliano Allegri menanggapi sikap sinis para pendukung, yang sampai membuat lelucon mengenai seringnya tim asal Kota Turin itu kalah di partai final Liga Champions. Menurut Allegri, tidak sepantasnya fans bersikap demikian.

“Fans Juventus punya pikiran negatif seperti ini. Perlu dicatat, tidak mudah untuk menembus final Liga Champions. Mereka selalu saja mengatakan ‘kami kalah dua kali di final’, bukan ‘kami mencapai final dua kali dalam tiga tahun’. Saya mau mereka lebih positif,” ujar Allegri, seperti dilansir Football Italia.

“Kami membuat banyak kesalahan umpan di babak kedua dan itu membahayakan situasi. Kita harus paham momen dari pertandingan, tidak sampai kebobolan dan menunggu bola datang. Kami berada di situasi yang sama seperti waktu lawan Napoli, bermain terlalu statis. Kita tidak akan bisa mengontrol permainan kalau bermain statis," ujarnya.

Dalam laga itu, Allegri menarik keluar Paulo Dybala pada menit 62, dan menggantinya dengan Miralem Pjanic, yang sebetulnya kurang fit.

Pelatih 50 tahun itu mengaku terpaksa memasukkan Pjanic karena Dybala bermain buruk dan beberapa kali kehilangan bola.

“Saat ini, Dybala tidak sedang dalam kondisi bagus. Itu juga terjadi musim lalu. Paulo butuh tenang dan tetap melakukan hal-hal sederhana, latihan keras, dan kembali ke level kebugaran yang baik,” Allegri menjelaskan.

Sementara itu, Juan Cuadrado, yang menyumbang satu gol pada laga tersebut, tidak ingin berlarut-larut dalam kegembiraan. Gelandang Kolombia itu langsung menatap laga berat di Serie A melawan Inter Milan, akhir pekan nanti.

“Saya senang karena itu penting untuk menang malam ini. Tujuan utama kami adalah lolos ke babak 16 besar Liga Champions, dan sekarang kami langsung fokus pada Inter akhir pekan ini,” ujarnya.

“Kami tahu itu akan menjadi pertandingan yang berat, karena mereka selalu seperti ini di Eropa. Kami cuma harus fokus untuk berkembang,” Cuadrado menambahkan. (Abul Muamar)