Liputan6.com, Jakarta Kapten Timnas Nigeria, John Obi Mikel mengaku kecewa dengan kekalahan timnya atas Argentina dini hari tadi. Obi Mikel percaya bahwa timnya tidak seharusnya kalah, karena Argentina diuntungkan oleh wasit.
Nigeria harus tersingkir dari gelaran Piala Dunia 2018. Kekalahan 2-1 mereka atas Argentina membuat mereka menempati peringkat 3 klasemen akhir grup D.
Baca Juga
Nigeria sendiri sejatinya mendapat kesempatan menang di menit 75 saat Marcos Rojo melakukan handsball di kotak penalti Argentina. Namun wasit yang memeriksa kejadian itu melalui VAR tidak mengesahkan penalti untuk Nigeria.
Advertisement
Mikel sendiri merasa sangat dirugikan dengan keputusan Cuneyt Cakir tersebut. "Bagi saya itu jelas-jelas penalti," keluh Mikel seperti yang dilansir Sportsmole.
Mikel kemudian mencoba membandingkan kejadian handsball Rojo ini dengan handsball yang dilakukan Cedric Soares pada pertandingan antara Portugal dan Iran kemarin.
"Jika anda melihat pertandingan Portugal kemarin, kejadian hari ini jauh lebih jelas handsball daripada yang dilakukan Portugal."
"Kami melihat kembali insiden tersebut di ruang ganti. Itu jelas-jelas merupakan sebuah handsball."
VAR
Obi Mikel juga mengkritik Cuneyt Cakir yang tidak konsisten dengan sikapnya tersebut.
"Wasit melihat ke VAR. Dia mengatakan bahwa bola memang mengenai tangan [Rojo]."
"Saya bertanya mengapa dia tidak memberikan kami penalti. Namun dia hanya bilang bahwa dia tidak tahu." tandasnya.
Obi Mikel juga mengkritik Cuneyt Cakir yang tidak konsisten dengan sikapnya tersebut.
"Wasit melihat ke VAR. Dia mengatakan bahwa bola memang mengenai tangan [Rojo]."
"Saya bertanya mengapa dia tidak memberikan kami penalti. Namun dia hanya bilang bahwa dia tidak tahu." tandasnya.
Sumber Bola.net
Advertisement