Atlet MMA Indonesia Prediksi Hasil Laga One: Masters Of Destiny

Dua atlet andalan Indonesia juga akan tampil dalam gelaran yang bertempat di Axiata Arena Kuala Lumpur ini, yaitu atlet divisi flyweight Abro “The Black Komodo” Fernandes dan rekannya dari divisi strawweight, Adrian “Papua Badboy” Mattheis.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Jul 2019, 13:50 WIB
Diterbitkan 12 Jul 2019, 13:50 WIB
Sabuk juara dunia ONE Championship
Sabuk juara dunia ONE Championship (Doc: ONE Championship)

Liputan6.com, Jakarta - Gelaran One: Masters Of Destiny digelar di Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (12/7/2019), dengan pertandingan ulang yang ditunggu dunia antara Giorgio “The Doctor” Petrosyan melawan Petchmorakot Petchyindee Academy.

Laga yang memperebutkan posisi dalam babak semifinal turnamen One Featherweight World Grand Prix ini akan didahului oleh pertandingan divisi strawweight wanita, antara juara dunia One Women’s Atomweight Angela “Unstoppable” Lee melawan Juara Dunia BJJ Michelle Nicolini.

Dua atlet andalan Indonesia juga akan tampil dalam gelaran yang bertempat di Axiata Arena Kuala Lumpur ini, yaitu atlet divisi flyweight Abro “The Black Komodo” Fernandes dan rekannya dari divisi strawweight, Adrian “Papua Badboy” Mattheis.

Beberapa atlet mixed martial arts (MMA) yang juga mengusung bendera Merah Putih juga berkomentar akan gelaran One: Masters Of Destiny , terutama tentang siapa yang mereka jagokan.

 

 

 

 

Giorgio Petrosyan vs Petchmorakot Petchyindee Academy

Giorgio Petrosyan (One Championship)

Untuk laga utama antara dua striker terbaik dunia Giorgio dan Petchmorakot, atlet blasteran Indonesia-Belanda Anthony “The Archangel” Engelen mengatakan bahwa gelaran tersebut sudah dinanti banyak orang.

“Menurut saya, pertandingan mereka kali ini akan sangat sengit, tapi saya prediksi kemenangan untuk Giorgio. Ia adalah salah satu kickboxer terbaik di dunia, dan ini akan jadi laga yang seru,” ujar Anthony yang kini sedang berada di Belanda, negara kelahirannya.

Rudy “The Golden Boy” Agustian juga berkomentar tentang laga yang ditunggu-tunggu ini.

“Giorgio Petrosyan akan menang, karena ini adalah laga kickboxing, bukan Muay Thai,” katanya dalam rilis yang diterima Liputan6.com.

“Sistem peraturannya dan penilaiannya berbeda dengan Muay Thai. [Saya pikir] laga pertama mereka itu [lebih berat kea rah] penilaian untuk Muay Thai dan banyak teknik clinch. Saya prediksi kemenangan angka bagi Giorgio ‘The Doctor’ Petrosyan.”

Hal yang sama dikemukakan oleh Angelo “The Unicorn King” Bimoadji, atlet muda Indonesia yang saat ini sedang menapaki divisi flyweight demi sabuk emas.

“Saya memprediksi Giorgio Petrosyan unggul untuk fight ini melalui decision. Saya melihat fight sebelumnya, dan menurut saya Giorgio pasti belajar dari kesalahannya; dimana ia terus terkena clinch,” sebut Angelo dalam analisa singkat.

Angela Lee vs Michelle Nicolini

Angela Lee (One Championship)

“The Archangel” mengatakan bahwa Angela akan memenangkan laga ini, walaupun lawannya adalah salah satu atlet Brazilian Jiu-Jitsu (BJJ) terbaik dunia.

“Angela akan memenangkan laga ini dengan TKO di ronde kedua. Michelle adalah salah satu atlet grappler terbaik di dunia, tapi ia belum terlalu baik dalam teknik stand up fight; terbukti lewat pertandingannya melawan Tiffany Teo tahun lalu,” sebutnya.

“Kalaupun Michelle berhasil menarik Angela ke kanvas ring, Angela adalah juga seorang atlet grappler yang baik. Pertandingan ini tidak akan mudah bagi keduanya.”

Hal yang sama dikatakan oleh kedua atlet Indonesia lainnya. Mereka yakin bahwa Angela akan memenangkan pertandingan ini.

“Saya prediksi kemenangan melalui submission oleh Angela Lee. Dengan teknik BJJ yang bagus, saya yakin striking Angela pun tidak kalah baik. Apalagi Angela Lee adalah juga salah satu ikon dari One Championship yang pasti masih difavoritkan,” kata Rudy Agustian.

Angelo menyebutkan bahwa Angela memiliki kemampuan dan jam terbang lebih tinggi dalam kompetisi MMA.

“Mungkin Angela Lee akan menang melalui submission. Ini berdasarkan jam terbang dan pengalaman di arena ONE,” kata Angelo menjelaskan.

“Walaupun Michelle adalah juara BJJ, tapi di MMA ada feel yang berbeda dalam kompetisi.”

Abro Fernandes vs Gurdarshan Mangat

Abro Fernandes (One Championship)

Dua atlet asal Indonesia mengatakan bahwa Abro Fernandes akan menang, tetapi satu berpikiran lain.

“Saya prediksi kemenangan KO di ronde kedua bagi Abro. Ia adalah seorang petarung yang baik, sangat teknis dan kuat. Saya yakin ia bisa membukukan kemenangan KO di ronde kedua,” kata Anthony Engelen, yang disambut oleh Angelo Bimoadji.

“Saya prediksi Abro Fernandes akan menang melalui teknik ground and pound, karena power yang dimiliki Abro sangatlah eksplosif,” lanjut Angelo.

“Tetapi, sebenarnya laga ini sulit sekali untuk diprediksi; karena di fight sebelumnya Abro tampak seolah kehabisan energi, sedangkan Gurdarshan pasti sudah berlatih terus menerus.”

Kemenangan Abro nampak jelas, tetapi Rudy Agustian berkata bahwa Gurdarshan adalah seorang atlet yang sangat berpengalaman, terlebih bahwa ia sudah tampil dalam berbagai ajang kelas dunia.

“Ini memang baru fight keduanya bersama One, tapi dia layak berada di top rank. Gurdarshan akan jadi lawan yang sangat berat bagi Abro,” jelasnya.

“Meski Abro juga tampil bagus, tapi tampaknya di atas kertas, masih Gurdarshan Mangat yang berada di atas angin. Saya prediksi ia menang angka,” tutup Rudy.

Adrian Mattheis vs Li Zhe

Adrian Mattheis (One Championship)

Terkait atlet asal Indonesia Timur satu ini, ketiga rekan senegaranya solid memprediksi kemenangannya. Baik Anthony, Rudy maupun Angelo serentak mengatakan bahwa Adrian akan menang.

“Saya tahu [kemampuan] Adrian dan yakin ia akan mengakhiri pertandingan ini sebelum dihentikan wasit. Saya yakin akan kemenangan Adrian,” kata Anthony.

“Saya prediksi kemenangan angka bagi Adrian Mattheis. Bom-bom baku hantam dan grappling yang meningkat, akan menjadikan Adrian keluar sebagai pemenang,” sebut Rudy. Tetapi, ia juga mengatakan bahwa Adrian harus berhati-hati, karena para petarung asal Cina ini dikenal gigih dan memiliki kemampuan tinggi.

“Saya prediksi Adrian Mattheis memenangkan fight ini melalui KO atau kuncian rear naked choke; karena Adrian punya sisi eksplosif dan tekad untuk menang yang dapat mengalahkan Li Zhe.” tutup Angelo.

Saksikan video pilihan di bawah ini: 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya