Liputan6.com, Islamabad - Kelompok pemberontak radikal di Pakistan, Taliban mengambil langkah mengejutkan. Grup radikal tersebut dilaporkan memecat juru bicaranya, Shahidullah Shahid.
Shahid diduga kuat dipecat karena menyampaikan dukungannya secara terbuka kepada kelompok radikal lain, ISIS. Walau sama-sama memegang paham radikal, ISIS dan Taliban dikenal tidak saling mendukung dan berseberangan dalam sejumlah pandangan.
Konfirmasi mengenai pemecatan Shahid telah dipastikan oleh Taliban. Namun, mereka belum bisa memastikan siapa sosok yang akan menggantikan tempat dari Shahid. Demikian yang dilansir BBC, Selasa (21/10/2014).
Pihak Taliban menjelaskan, Shahidullah Shahid adalah nama lain atau bukan nama sebenarnya. Sementara nama asli dari mantan juru bicara tersebut adalah Sheikh Maqbool.
"Sheikh Maqbool bukanlah Shahidullah Shahid," demikian pernyataan Taliban kepada surat kabar Dawn.
Pemecatan tersebut mengemparkan Pakistan. Beberapa pengamat di negara tetangga India itu menduga pemecatan tersebut menunjukkan adanya persaingan terbuka antara ISIS, Taliban, Al Qaeda dan beberapa kelompok radikal lain.
Sebelumnya, selain Shahid, 5 orang anggota Taliban lainnya menyatakan dukungan terbuka kepada ISIS. Hal tersebut dinilai merupakan tamparan keras bagi Taliban. Pasalnya, tidak hanya mendukung ISIS, 6 anggota tersebut mulai meragukan Pemimpin Taliban, Mullah Mohammad Omar. (Ein)
Dukung ISIS, Jubir Taliban Dipecat
ISIS dan Taliban dikenal tidak saling mendukung dan berseberangan dalam sejumlah pandangan.
diperbarui 21 Okt 2014, 16:58 WIBDiterbitkan 21 Okt 2014, 16:58 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jika Ketemu Orang Tidak Sholat Jangan Disuruh Sholat, tapi Begini Caranya Kata Buya Yahya
Cerita tentang Cagar Alam Mutis Timau, Ibu Pemberi Kehidupan Pulau Timor
7 Pemain yang Bersinar usai Tinggalkan Manchester United, Berikutnya Marcus Rashford?
DPR Bisa Rekomendasikan Copot Kapolri hingga Pimpinan KPK, Bentuk Intervensi?
Sejarah Kopitiam, Budaya Ngopi yang Makin Eksis di Indonesia
Pro Kontra Pemulangan Reynhard Sinaga, Menko Yusril: Tugas Negara Beda dengan Sikap Pribadi
Arti Mimpi Positif Hamil: Pertanda Baik atau Buruk?
Menilik Strategi Alex Pastoor di Timnas Indonesia: Membangun Kemenangan dengan Bertahan dan Menyerang
Apa Arti Sakinah Mawaddah Warahmah: Pahami Konsep Pernikahan Ideal dalam Islam
AIA Indonesia Punya Bos Baru, Harsya Prasetyo Jadi Presiden Direktur
Kekerasan Seksual di Mesuji Lampung, Kakek Setubuhi 2 Anak Tetangga Berkali-kali
Stok Penyerang Makin Menipis, Arsenal dalam Situasi Sulit