Insiden Penembakan, Salat Jumat di Masjid Al Aqsa Yerusalem Batal

Orang-orang dievakuasi dan salat Jumat di Masjid Al Aqsa dibatalkan. Seluruh pintu menuju Kota Tua Yerusalem ditutup.

oleh Arie Mega Prastiwi diperbarui 14 Jul 2017, 16:30 WIB
Diterbitkan 14 Jul 2017, 16:30 WIB
Penembakan di Kota Old City Yerusalem, 3 Pelaku Tewas
Penembakan di Kota Old City Yerusalem, 3 Pelaku Tewas (Arsip Ambulans Israel/Jerusalem Post)

Liputan6.com, Yerusalem - Tiga pria menjadi pelaku penembakan di dekat situs suci tempat Masjid Al Aqsa berada di Kota Tua Yerusalem pada Jumat, 14 Juli 2017.

Akibatnya, tiga warga Israel terluka dan dua di antaranya dalam kondisi kritis.

Dikutip dari Aljazeera, pada Jumat (14/7/2017), polisi lantas menembak balik pelaku. Ketiganya tewas di tempat. 

Laporan awal menyebutkan tiga pelaku tersebut menyasar sekelompok polisi di pintu masuk Temple Mount atau Al-Haram asy-Syarif.

Juru bicara polisi mengatakan, para pelaku berjalan menuju pintu masuk kompleks di mana Masjid Al Aqsa itu berada, lalu mengeluarkan tembakan, dan mencoba masuk ke tempat suci itu. 

"Pihak pengurus masjid mengatakan, jasad para pelaku berada di halaman menuju rumah ibadah. Oleh sebab itu, salat Jumat di Al Aqsa dibatalkan," kata juru bicara masjid.

Sementara itu, kepala polisi Yerusalem, Yoram Halevi memerintahkan kompleks tersebut ditutup, orang-orang dievakuasi, dan salat Jumat dibatalkan. Seluruh pintu menuju Kota Tua Yerusalem atau Old City juga ditutup.

 

Saksikan juga video menarik berikut ini: 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya