Liputan6.com, Tripoli: Krisis di Libia semakin memprihatinkan, hingga membuat Italia menyerukan NATO agar melakukan gencatan senjata [baca: Italia Serukan Hentikan Konflik di Libia]. Tapi, NATO tetap bersikeras untuk melanjutkan operasi militer di Libia. Kepala aliansi Pakta Pertahanan Atlantik Utara Anders Fogh Rasmussen mencoba untuk meyakinkan pasukannya yang bimbang jika perang tidak akan berakhir. "Khadafi pasti kalah," katanya. Selama ini, serangkaian serangan udara yang dilakukan NATO di dekat kediaman Khadafi belum bisa menggulingkan pemimpin Libia tersebut. NATO pun semakin menghadapi tekanan akibat biaya operasi di Libia, serta banyaknya warga sipil yang ikut menjadi korban.(Xinhua/SHA)
NATO Tolak Gencatan Senjata
Krisis di Libia semakin memprihatinkan. NATO menolak seruan Italia untuk melakukan gencatan senjata.
diperbarui 25 Jun 2011, 14:39 WIBDiterbitkan 25 Jun 2011, 14:39 WIB
Krisis di Libia semakin memprihatinkan. NATO menolak seruan Italia untuk melakukan gencatan senjata.
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Piala AFF 2024: Siapa Jadi Raja Asia Tenggara?
Jadwal dan Hasil Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Misi Jadi Raja Asia Tenggara
Erick Thohir Dapat Garansi Duel Timnas Indonesia vs Bahrain Berlangsung di Tanah Air
4 Destinasi Realistis Marcus Rashford Jika Tinggalkan Manchester United
Projo Bersiap Jadi Partai Politik, Pembuktian Jokowi Masih Kuat?
Upacara Erau, Tradisi Sakral Masyarakat Kutai Kartanegara
Dihadiri Jajaran Kabinet Merah Putih, Putri Zulkifli Hasan Membuka Workshop PAN di Surabaya
DPP PDIP Desak Polisi Tangkap Pemasangan Spanduk Negatif Jelang Kongres
Menteri Rosan Bertemu Tiga Perusahaan Raksasa Tiongkok Bahas Percepatan Investasi Mobil Listrik di Indonesia
Piala Presiden 2024 Untung Rp31,9 Miliar, Digunakan untuk Bantu Program Timnas Indonesia
Jakarta hingga Nusantara, Seperti Ini Tren Perjalanan Indonesia Tahun 2024
Budi Arie Setiadi Diberondong 18 Pertanyaan soal Kasus Judi Online