Update 15 Juli: Lebih dari Separuh Kasus Corona COVID-19 Dunia Dinyatakan Sembuh

Angka kesembuhan terhadap pasien Virus Corona COVID-19 di dunia sudah lebih dari setengah.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 15 Jul 2020, 15:33 WIB
Diterbitkan 15 Jul 2020, 10:30 WIB
Simulasi penanganan pasien terduga virus Corona
Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung menggelar simulasi penanganan pasien terduga infeksi virus Corona atau Covid-19. (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Liputan6.com, Jakarta - Angka kasus pasien positif Virus Corona COVID-19 di dunia kini telah mencapai 13.454.451. Sedangkan angka kematiannya sudah mencapai 581.118. Namun, perlu diingat juga bahwa pasien yang berhasil dinyatakan sembuh telah mencapai lebih dari setengahnya, yakni 7.846.423.

Mengutip data dari Worldometers, Rabu (15/7/2020), AS masih tercatat menjadi negara dengan angka kasus terbanyak yaitu 3.545.077. Sedangkan angka kematiannya 139.143 dan pasien sembuh 1.600.195.

Selanjutnya, Brasil juga masih menjadi negara dengan kasus tertinggi yang menyusul AS yakni 1.931.204 dan 1.213.512 kematian. 

India menjadi negara selanjutnya dengan kasus terbanyak yaitu 937.487 dan 593.080 kematian. 

Ada pun negara berikutnya dengan kasus tertinggi adalah Rusia dengan 739.947 kasus dan Peru dengan 333.867. 

Sejauh ini, angka kematian tertinggi masih terjadi di Amerika Serikat, namun angka kesembuhan tertinggi juga masih terdapat di sana mengingat jumlah populasi yang ada. 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Kasus di Venezuela Melampaui 10.000

ilustrasi rapid test/credit @unsplash/dcd
rapid tes corona, tes ini dilakukan dengan mengambil tes darah seseorang. credit @unsplash/dcd

Venezuela mencatat 10.000 kasus Virus Corona baru yang dikonfirmasi pada hari Selasa, menurut data yang dikumpulkan oleh pemerintah Venezuela yang dipimpin oleh Presiden Nicolás Maduro. 

Pemerintah mencatat 303 kasus baru pada hari Selasa, kata Maduro dalam pidato yang disiarkan televisi di Caracas, sehingga jumlah total kasus COVID-19 yang dikonfirmasi menjadi 10.010 kasus. 

Tiga kematian baru akibat virus itu juga dilaporkan pada hari Selasa, kata Maduro, yang menambah jumlah kematian COVID-19 Venezuela menjadi 96 kematian sejak awal pandemi pada Maret. 

Ibu kota Venezuela, Caracas, dan daerah sekitarnya mendaftarkan 98 kasus baru, hampir sepertiga dari 303 kasus baru negara itu, dan akan kembali ke langkah-langkah penguncian ketat mulai hari Rabu, seperti diumumkan oleh pemerintah Maduro.

Oposisi Venezuela serta organisasi internasional telah mempertanyakan kemampuan pemerintah untuk melacak dan melaporkan kasus COVID-19 dengan benar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya