5 Hal Ini Akan Terjadi Jika Terlalu Sering Mendengarkan Volume Ponsel Terlalu Kencang

Volume ponsel yang tinggi bisa menyebabkan hal ini, terutama saat Anda menggunakan headphone.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 29 Des 2020, 20:10 WIB
Diterbitkan 29 Des 2020, 20:10 WIB
Memblokir Kontak
Ilustrasi Penggunaan Ponsel Credit: pexels.com/pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Dokter memiliki aturan 60-60 untuk penggunaan headphone yang aman, yang berarti 60 persen volume untuk setiap 60 menit mendengarkan panggilan masuk atu mendengarkan musik agar tidak berbahaya.

Ketika kita membiarkan volume ponsel dengan suara yang keras, kita mungkin mengalami pusing, mual, dan bahkan mungkin menderita gangguan tidur.

Ini hanya beberapa efek yang mungkin ditimbulkan volume ponsel pada tubuh kita jika kita menggunakannya terlalu lama dan terlalu sering.

Berikut hal yang akan terjadi jika terlalu lama mendengarkan volume ponsel terlalu lama, demikian dikutip dari laman Brightside, Selasa (29/12/2020):

Saksikan video pilihan di bawah ini:

1. Sakit kepala akibat kompresi

Pusing
Ilustrasi Demam dan Sakit Kepala Credit: pexels.com/pixabay

Orang yang memakai headphone terlalu lama mengekspos kepalanya pada tekanan yang tidak seharusnya terjadi secara alami.

Akibatnya, kulit kepala dan telinga bagian dalam kita terkompresi dan kita bisa sakit kepala. Mengenakan headphone juga dapat memperburuk migrain jika Anda rentan terhadapnya.

 

2. Mengalami gangguan pendengaran

telinga
telinga (sumber: Pixabay)

Menurut sains, sebagian besar anak berusia 30 tahun seharusnya bisa mendengar suara 17 kilohertz, yang berarti mereka bisa mendengar suara nyamuk yang mendekat.

Tetapi kenyataannya, semakin banyak orang muda yang tidak dapat mendengar pada level ini pada usia mereka.

Terlebih lagi, kita semua memiliki 15.000 sel pendengaran saat lahir, tetapi begitu kita kehilangan satu, sel tersebut tidak dapat dipulihkan. Ilmuwan mengaitkan masalah kehilangan sel ini dengan seringnya menggunakan headphone.

 

3. Penyumbatan lilin di telinga

Ilustrasi telinga (Pixabay)
Ilustrasi telinga (Pixabay)

Penumpukan kotoran telinga terjadi karena earphone menghentikan kotoran keluar dari saluran telinga secara alami.

Pada akhirnya, telinga Anda mungkin tersumbat, yang dapat menyebabkan infeksi telinga. Selain itu, earphone berfungsi seperti penyeka kapas dan dapat mendorong kotoran telinga lebih dalam ke dalam liang telinga, yang dapat menyebabkan sakit telinga dan pusing.

 

4. Vertigo

Gejala vertigo
Gejala vertigo (Sumber: Pixabay)

Vertigo adalah sensasi berputar kehilangan keseimbangan, ilusi gerakan yang tidak ada. Ini sering kali disertai mual dan pusing.

Itu terjadi ketika telinga kita tersumbat oleh earbud pengisolasi suara. Faktor tambahan yang mungkin menyebabkan sensasi berputar adalah mendengarkan musik dengan volume tertinggi.

Saat memasukkan benda-benda kecil ini ke telinga kita, kita merangsang saraf telinga bagian dalam dan menciptakan tekanan yang tidak wajar di dalamnya.

 

5. Masalah kulit dan jerawat

Menjadikan Kondisi Wajah Berjerawat Sebagai Bahan Candaan
Ilustrasi Kulit Berjerawat Credit: pexels.com/pixabay

Menurut para ahli medis, mereka yang sering memakai headphone besar di atas telinga, terutama saat mereka berolahraga dan berkeringat, memungkinkan ribuan bakteri berkembang biak.

Ini dapat menyebabkan jerawat dan infeksi kulit. Selain itu, jika Anda menggunakan penyumbat telinga, minyak yang berlebihan dari dalam telinga Anda mungkin mulai menumpuk, menciptakan bakteri yang dapat menyebabkan jerawat telinga.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya