4 Oktober 2021: 234,8 Juta Kasus COVID-19, 4 Negara ASEAN Masuk Daftar Kasus Baru Terbanyak

Berikut ini update kasus COVID-19 per 4 Oktober 2021 di dunia.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 04 Okt 2021, 11:28 WIB
Diterbitkan 04 Okt 2021, 11:28 WIB
FOTO: California Jadi Negara Bagian Kedua yang Catatkan 1 Juta Kasus COVID-19
Seorang pria yang memakai masker berjalan melewati mural di bagian Hollywood Los Angeles, California, Amerika Serikat, Kamis (12/11/2020). California menjadi negara bagian kedua selain Texas yang mencatat 1 juta kasus infeksi virus corona COVID-19. (AP Photo/Jae C. Hong)

Liputan6.com, Jakarta - Total kasus COVID-19 di dunia mencapai 234 ribu kasus dengan 14,1 juta kasus berasal dari 28 hari terakhir, demikian laporan Johns Hopkins University, Senin (4/10/2021).

Tiga negara dengan kasus baru tertinggi dalam 28 hari terakhir ini adalah Amerika Serikat (3,6 juta), Inggris (934 ribu), dan India (825 ribu).

Kasus kematian AS sudah tembus 701 ribu kasus selama pandemi COVID-19. Angka itu tertinggi di dunia.

Empat negara ASEAN juga masuk daftar negara dengan kasus baru yang tinggi per 28 hari terakhir. Di antaranya Filipina, Malaysia, Thailand, dan Vietnam. Berada dalam urutan 15 besar.

Sementara Indonesia berada dalam 25 besar negara dengan kasus baru COVID-19 terbanyak dalam 28 hari terakhir. Tepatnya di posisi ke-24.

Terkait jumlah vaksinasi, totalnya ada 6,2 miliar dosis vaksin COVID-19 yang tersalurkan. Namun, angka vaksinasi sedang turun. Ada laporan negara-negara seperti AS yang minat vaksinasi menurun, serta Portugal dan Singapura yang tingkat vaksinasinya sudah hampir maksimal. 

Meski demikian, PBB mengingatkan bahwa negara-negara Afrika masih kesulitan melakukan vaksinasi COVID-19.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

800 Ribu Vaksin Pfizer Bantuan AS Tiba di Indonesia

Indonesia Kedatangan Vaksin Pfizer
Indonesia kembali kedatangan vaksin COVID-19 tahap 84 bantuan dari Pemerintah Amerika Serikat berupa 800.280 dosis di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang pada Minggu, 3 Oktober 2021. (Dok Amiriyandi/InfoPublik/Kementerian Komunikasi dan Informatika RI)

Pada Minggu, 3 Oktober 2021, Indonesia kembali kedatangan vaksin COVID-19 bantuan dari Pemerintah Amerika Serikat melalui COVAX Facility berupa Pfizer. Vaksin tahap ke 84 yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang berjumlah 800.280 dosis.

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika RI Usman Kansong mengatakan, upaya mendapatkan vaksin COVID-19 untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dilakukan melalui berbagai cara berupa pembelian langsung maupun kerja sama multilateral/bilateral.

"Dengan kedatangan vaksin tahap ke-84 ini, vaksin yang tiba di Tanah Air mencapai 276.960.670 dosis," ujar Usman melalui pernyataan tertulis yang diterima Health Liputan6.com pada Minggu, 3 Oktober 2021 malam.

"Pemerintah mengejar target pada akhir tahun 2021, 70 persen masyarakat Indonesia sudah vaksinasi."

Meski Indonesia termasuk 10 besar negara dengan jumlah vaksinasi COVID-19 tertinggi di dunia, Usman tetap mengingatkan, program vaksinasi tidak boleh dikendorkan.

Pemerintah mengajak seluruh masyarakat segera divaksinasi. "Tidak perlu pilih-pilih vaksin, karena semua vaksin aman dan berkhasiat," lanjut Usman.

Infografis COVID-19:

Infografis Hoaks Terkini Seputar Vaksin Covid-19
Infografis Hoaks Terkini Seputar Vaksin Covid-19. (Liputan6.com/Trie Yasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya