Beda Letak Beda Arti, Ini Penyebab Jerawat di Sejumlah Bagian Tubuh

Liputan6.com, Jakarta - Jerawat benar-benar dapat menentukan apa yang terjadi pada tubuh Anda dan masalah kesehatan apa yang mungkin Anda miliki. Namun dalam kebanyakan kasus, itu semua disebabkan oleh masalah gaya hidup yang sangat sederhana yang dapat dengan mudah diubah segera.

Hal yang harus dilakukan adalah mencari tahu apa yang memicu jerawat lain dan apa yang dapat kita lakukan hari ini untuk mencegahnya terjadi di masa depan. Dilansir dari laman Bright Side, Sabtu (30/7/2022), berikut adalah sejumlah arti dari jerawat yang letaknya berbeda di tubuh Anda:

1. Sekitar Mulut

Jerawat di sekitar mulut bisa terjadi jika kulit di area ini mengalami iritasi atau sering disentuh, seperti ponsel atau benda lain seperti tali helm atau alat musik. Kosmetik dan produk wajah yang berbeda mungkin juga menjadi penyebabnya. Begitu juga dengan hormon dan genetik.

Pertama-tama, jika jerawat sering muncul, temui dokter kulit yang akan menemukan perawatan yang tepat yang akan bekerja untuk Anda. Tetapi bagaimanapun juga, selalu lebih baik untuk mencegahnya daripada mengobatinya. 

Jadi, lakukan pembersihan kulit dengan pembersih yang lembut atau mild dua kali sehari sebagai rutinitas. Gunakan riasan berlabel “non-comedogenic” (tidak menyumbat pori-pori) dan produk bebas minyak, serta hindari menyentuh wajah Anda.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Faktor penting dari penyebab jerawat di dahi adalah peningkatan produksi minyak pada kulit Anda. Tapi terkadang, sulit untuk mencari tahu mengapa itu terjadi.

Terutama jika Anda tidak minum obat tertentu, dan itu bukan hormon atau stres. Sangat menarik untuk mengetahui bahwa rambut kita bisa menjadi sumber jerawat dahi.

Jika Anda tidak cukup sering mencucinya atau jika rambut Anda berminyak, minyak dapat menempel di dahi dan menyumbat pori-pori.

Pomade, gel, dan wax yang berbeda juga dapat menjadi penyebabnya karena sering kali mengandung cocoa butter atau minyak kelapa dan dapat membuat kulit Anda lebih berminyak. Pembersih yang lembut dapat mengatasi masalah ini. Jika tidak membantu, cobalah untuk menghindari produk rambut berminyak dan cuci rambut Anda lebih sering.

3. Hidung

Hidung kita adalah salah satu area wajah yang paling umum untuk mengembangkan jerawat. Itu karena pori-porinya biasanya lebih besar, yang memudahkan kotoran dan bakteri menyumbatnya. 

Terlebih lagi, kulit di sini juga lebih berminyak dan akibatnya lebih rentan terhadap jerawat.

Jerawat di hidung bisa dipicu oleh diet, stres, dan obat-obatan tertentu. Terkadang itu bisa menjadi pertanda masalah kesehatan mendasar yang lebih serius. Tetapi penyebab paling umum adalah masalah kebersihan. 

Jerawat di pipi juga merupakan masalah yang sangat umum, apalagi sekarang kita semua memiliki ponsel. Ponsel berisiko dalam menyebarkan bakteri. Serta sarung bantal dan seprai kotor serta benda-benda lain yang bersentuhan dengan kulit Anda.

Jerawat pipi mungkin hormonal. Tapi itu jauh lebih mungkin disebabkan oleh kebiasaan gaya hidup tertentu. Jadi kali ini, semuanya bisa diselesaikan dengan beberapa perubahan sederhana. Seperti menyeka ponsel Anda sebelum digunakan dan tidak membawanya ke tempat kuman seperti kamar mandi. Mengganti sarung bantal dan seprai setiap minggu juga merupakan ide yang baik, seperti halnya mencuci tangan secara teratur.

5. Leher

Jika Anda berpikir bahwa jerawat secara umum mungkin hormonal, ada kabar baik untuk Anda: tidak semuanya seperti itu. 

Ketika kadar hormon tertentu berubah, itu dapat menyebabkan peningkatan androgen – faktor umum yang berkontribusi terhadap jerawat dewasa. Tetapi ada beberapa area yang merupakan indikator sebenarnya dari fluktuasi hormonal, dan itu termasuk rahang dan leher kita.

Adalah normal jika fluktuasi terjadi selama siklus menstruasi. Ini juga dapat disebabkan oleh penggunaan obat-obatan seperti pengendalian kelahiran. 

Dalam kasus yang parah, ini mungkin merupakan kondisi medis, tetapi sebagian besar waktu pembersih non-komedogenik, pelembab, dan perawatan jerawat dapat mengatasi masalah tersebut.

Jerawat punggung bisa jadi hanya alergi terhadap tabir surya, pelembab, krim tubuh, minyak pijat, dan lilin. Ini juga mungkin disebabkan oleh keringat kita, yang bercampur dengan minyak dan racun pada kulit kita dan menyumbat pori-pori. Itulah mengapa mandi setelah olahraga sangat penting. Dan membersihkan punggung Anda dengan benar adalah suatu keharusan.

Pakaian kotor, selimut, dan bantal juga bisa menjadi penyebab utama jerawat punggung. 

Pakaian yang terlalu ketat juga merupakan ide yang buruk. 

Mereka tidak membiarkan kulit Anda bernapas, yang dapat menyebabkan iritasi dan, akibatnya, jerawat di punggung Anda. Jika tidak ada penyebab luar yang jelas, lebih baik perhatikan diet Anda dan periksa apakah Anda mendapatkan nutrisi yang cukup. Selain itu, stres juga bisa menjadi penyebabnya.

7. Kaki

Jerawat yang terutama disebabkan oleh bakteri, sebum, dan sel kulit mati yang terperangkap di folikel rambut dan menyumbat pori-pori. Ini menyebabkan peradangan dan, pada kaki, sepenuhnya merupakan masalah fisik. Ini biasanya disebabkan oleh beberapa peralatan atletik yang bergesekan dengan kulit atau pakaian atau pakaian dalam Anda yang terlalu ketat.

Tapi berhati-hatilah. Orang sering dapat mengacaukan jerawat di kaki mereka dengan kondisi yang sama seperti folikulitis, eksim, atau keratosis pilaris. Jadi jika terasa gatal dan nyeri, lebih baik konsultasikan ke dokter dan gunakan perawatan profesional.

8. Dada

Jerawat dada berkembang untuk alasan yang hampir sama seperti di punggung dan kaki kita. Misalnya, jika Anda memiliki kulit sensitif, deterjen yang keras dapat menyumbat dan mengiritasi folikel rambut Anda.

Jadi lebih baik memilih produk hypoallergenic bebas sulfat dan pewangi saat merencanakan rutinitas mencuci berikutnya.