Intip Pesona 2 Kakak Perempuan Pangeran Abdul Mateen, Atlet Brunei Darussalam Berprestasi

Liputan6.com, Bandar Seri Begawan - Meski bukan putra mahkota Kesultanan Brunei Darussalam, namun sosok Pangeran Abdul Mateen (31) kerap menjadi sorotan. Salah satunya oleh netizen Indonesia.

Pangeran Abdul Mateen sendiri adalah anak dari Sultan Hassanal Bolkiah dengan mantan istri keduanya Mariam Abdul Aziz yang merupakan mantan pramugari maskapai Royal Brunei Airlines. Pasangan ini terikat pernikahan pada 1982 hingga 2003.

Dari Mariam Abdul Aziz, sultan Brunei Darussalam dikaruniai empat anak: Pangeran Azim, Putri Azemah Bolkiah (38), Putri Fadzilah Bolkiah (37), dan Pangeran Abdul Mateen.

Keempat pangeran dan putri tersebut mendapat keturunan Brunei Darussalam, Jepang, dan Inggris dari sisi ibu mereka. Adapun Pangeran Azim, yang berada pada urutan keempat pewaris takhta, meninggal pada tahun 2020 menyusul kegagalan multiorgan yang dipicu oleh penyakit autoimun.

Sorotan terhadap Pangeran Abdul Mateen tidak lepas dari seringnya dia mendampingi sang ayah saat lawatan kenegaraan. Dan aktivitas tersebut jauh dari latar belakang pendidikannya.

Pada Juli 2014, Pangeran Abdul Mateen adalah pemilik gelar Bachelor of Arts dari jurusan Politik Internasional King's College London. Pada Juli 2016, dia meraih gelar Master of Arts (M.A.) dari jurusan Kajian Internasional dan Diplomasi di School of Oriental and African Studies, Universitas London.

Jejak karier Pangeran Abdul Mateen tertoreh di bidang olahraga, di mana dia adalah seorang atlet polo yang pernah mewakili negaranya dalam Pesta Olahraga Asia Tenggara 2017 dan 2019.

Mengikuti ayahnya yang seorang penerbang, menurut situs web The Scoop, Pangeran Abdul Mateen adalah bangsawan Brunei Darussalam kedua yang menjadi pilot helikopter berlisensi.

Dia menyelesaikan pelatihannya di Sekolah Terbang Helikopter Pertahanan di RAF Shawbury pada tahun 2018, dalam usia 26 tahun.

Seperti halnya Pangeran Abdul Mateen, dua kakak perempuan kandungnya juga punya segudang fakta menarik untuk disimak. Berikut ulasannya seperti dilansir dari berbagai sumber, Selasa (16/5/2023):

Putri Azemah dikenal sebagai sosok yang cerdas dengan deretan pencapaian yang mengesankan. Dia meraih gelar sarjana hukum dari Universitas Warwick Inggris pada tahun 2008 dan gelar master dalam Media Global dan Komunikasi Postnasional dari Universitas London pada tahun 2011.

Hasrat Putri Azemah menimba ilmu tak padam. Dia melanjutkan studinya hingga memperoleh gelar master Geopolitik, Wilayah, dan Keamanan di King's College London pada 2014. Dan jika itu belum cukup mengesankan, Putri Azemah juga merupakan seorang atlet polo terkemuka dan pernah mewakili negaranya di ajang SEA Games 2017 dan 2019.

Dalam sebuah wawancara dengan situs web Perjalanan Budaya pada tahun 2018, Putri Azemah menggarisbawahi bahwa polo tetap menjadi bidang yang didominasi pria di negaranya dan dia berharap untuk mengubahnya dan melihat lebih banyak pemain wanita di lapangan.

Pengumuman yang dibuat oleh ASEAN pada 1 Desember 2021 menunjukkan, Putri Azemah termasuk di antara 10 duta olahraga yang dipilih untuk mempromosikan kesetaraan gender jelang Olimpiade Tokyo 2020.

Putri Azemah menikah pada 8 Januari 2023 dengan sepupu pertamanya, Pangeran Bahar ibni Jefri Bolkiah, yang merupakan anak dari adik Sultan Hassanal Bolkiah, Pangeran Jefri Bolkiah.

 

 

 

View this post on Instagram

A post shared by Mateen (@tmski)

Pada tahun 2008, Putri Fadzilah lulus dari Kingston's University London dan kemudian meraih gelar masternya dari Hult International Business School, Massachusetts.

Putri Fadzilah yang dikabarkan punya panggilan "Fad" dan juga dijuluki "Sporty Princess" merupakan seorang atlet bola jaring atau netball. Dia melakukan debutnya di tim nasional saat Asian Netball Championship 2018, di mana tim tersebut mengakhiri turnamen di posisi ke-8.

Pada 14 April 2019, Putri Fadzilah dan tim Rocketeers menjadi juara Turnamen Bola Jaring Piala Presiden yang diadakan di Aula Serbaguna Kompleks Olahraga Nasional Hassanal Bolkiah.

Putri Fadzilah menjadi kapten tim netball nasional dan ikut serta dalam Pesta Olahraga Asia Tenggara 2019 yang diadakan di Laguna, Filipina. Tim tersebut berhasil membawa pulang medali perunggu.

Seperti dua saudara kandungnya, Putri Fadzilah memiliki ketertarikan pada polo dan dia juga seorang penunggang kuda.

Nama Putri Fadzilah sempat menjadi buah bibir saat perayaan pernikahan super megahnya dengan Abdullah Nabil Mahmoud Al-Hashimi pada Januari 2022 digelar selama 10 hari di Istana Nurul Iman.