Liputan6.com, New Delhi - Gadis berusia sembilan tahun di India mendapat julukan female version of Hercules alias Hercules Perempuan, lantaran kuat mengangkat beban hingga 75 kilogram.
Dilansir Oddity Central, Rabu (17/4/2024), Arshia Goswami menjadi sorotan beberapa tahun lalu ketika ia berhasil mencetak rekor nasional sebagai atlet deadlift terrmuda di India dengan beban 45 kg.
Sejak itu, ia terus berlatih hingga akhirnya menjadi viral baru-baru ini atas aksinya melakukan angkat beban seberat 75 kilogram, lebih dari dua kali berat badannya sendiri.
Advertisement
View this post on Instagram
Prestasinya ini kemudian terekam dalam sebuah video dan menjadi viral lewat akun Instagram-nya.
Sejumlah pengguna media sosial memberikan tanggapan positif, dengan banyak yang memuji kekuatan dan bentuk tubuhnya. Sementara itu, beberapa orang lainnya justru mengaku prihatin dan khawatir bahwa mengangkat beban berat di usianya dapat menimbulkan risiko kesehatan yang serius.
"Dia mungkin berusia 9 tahun, tapi kerangkanya menjadi 78 tahun setelah ini," tulis salah satu pengguna Instagram.
"Bukankah dia terlalu muda untuk memikul beban seberat itu? Tulang belakangnya bahkan tidak berkembang dengan baik untuk menahan tekanan seperti itu," komentar yang lain.
Tak Ada Niatan Berhenti dari Dunia Angkat Beban
Angkat beban jelas menjadi hobi dan suatu hal yang disukai Goswami.
Setahun lalu, ia mencetak rekor Asia untuk kelas usianya, dengan mengangkat beban 132 pon, dan ia jelas tidak memiliki rencana untuk berhenti dalam waktu dekat.
"Wow. Butuh waktu bertahun-tahun bagi saya untuk mencoba beban ini ketika saya masih remaja. Banyak rasa hormat," tulis seorang atlet angkat besi.
"Prestasi luar biasa dari Arshia Goswami, menunjukkan kekuatan dan tekad di usia yang begitu muda! Benar-benar menginspirasi bagi semua calon atlet," ujar yang lainnya.
Prestasi Arshia Goswami mengingatkan pada pencapaian Rory von Ulft sekitar tiga setengah tahun lalu. Pada usia tujuh tahun, atlet asal Kanada ini berhasil melakukan deadlift seberat 80 kilogram menggunakan palang Olimpiade, sehingga mendapatkan gelar tidak resmi sebagai anak terkuat di dunia.
Advertisement
Tips Latihan Angkat Beban yang Aman untuk Perempuan
Selain olahraga kardio, latihan beban juga diperlukan tubuh. Tak harus pria yang melakukan ini perempuan juga membutuhkan latihan beban. Seperti angkat beban dumbell yang bermanfaat dalam membantu meningkatkan kekuatan saat melakukan tugas harian.
"Kita tahu bahwa kita harus kuat untuk melakukan kegiatan sehari-hari," kata trainer Kate Maxey.
"Mulai dari membawa belanjaan ke mobil hingga mengangkat atau mengendong anak atau keponakan," kata trainer asal London itu mengutip Women's Health.
Penting untuk diketahui ketika di akhir 20-an tahun, secara alami tubuh manusia kehilangan masa otot. Studi menunjukkan setelah berusia 30 tahun manusia akan kehilangan massa otot 3-8 persen per dekade.
Guna mempertahankan lebih lama massa otot dalam tubuh sebaiknya segera melakukan latihan beban. Wanita juga tak perlu takut soal bentuk tubuh bakal berotot. Kaum hawa memiliki jumlah otot lebih sedikit dibanding pria. Jadi, tidak membuat tubuh bak binaragawan atau atlet angkat besi.