Penembakan Donald Trump Diselidiki Sebagai Percobaan Pembunuhan

Trump mengaku tertembak di telinga bagian kanan.

oleh Khairisa Ferida diperbarui 14 Jul 2024, 08:46 WIB
Diterbitkan 14 Jul 2024, 08:46 WIB
Donald Trump Ditembak Saat Kampanye
Donald Trump yang memakai topi merah itu ambruk ke lantai panggung. (Anna Moneymaker / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)

Liputan6.com, Washington, DC - Penembakan terhadap Donald Trump di Butler, Pennsylvania, saat sang mantan presiden Amerika Serikat (AS) itu sedang melakukan kampanye Pilpres AS pada Sabtu (13/7/2024) diselidiki sebagai kemungkinan percobaan pembunuhan. Hal tersebut dikonfirmasi oleh pejabat penegak hukum seperti dilansir CNN, Minggu (14/7).

"Selama kampante mantan Presiden Trumpdi Butler, Pennsylvania, pada malam tanggal 13 Juli sekitar pukul 18.15, tersangka melepas sejumlah tembakan ke arah panggung dari posisi yang tinggi di luar lokasi kampanye," sebut pernyataan Secret Service.

"Personel Secret Service menetralisir penembak, yang kini sudah tewas."

Kepala Komunikasi Secret Service Anthony Guglielmi seperti dikutip dari CNN menyatakan, "Secret Service dengan cepat merespons melalui tindakan perlindungan dan mantan Presiden Trump aman. Satu orang peserta kampanye tewas dan dua lainnya terluka parah. Insiden ini sedang diselidiki."

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin turut mengutuk penembakan Donald Trump.

"Seluruh Kementerian Pertahanan AS mengutuk kekerasan ini, yang sama sekali tidak memiliki tempat dalam demokrasi kita," ungkap Austin menyusul pernyataan serupa oleh Presiden Joe Biden.

"Ini bukan cara kita menyelesaikan perbedaan-perbedaan kita di AS—dan ini tidak boleh terjadi."

Austin menambahkan, "Saya lega laporan menunjukkan bahwa mantan Presiden Trump selamat dan saya berdoa untuk dia dan keluarganya serta semua orang yang terkena dampak insiden mengerikan ini."

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pernyataan Putri Trump

Donald Trump Ditembak Saat Kampanye
Kandidat presiden dari Partai Republik Donald Trump dikelilingi oleh petugas keamanan, yang menggiringnya turun dari panggung sebuah rapat umum di Buttler, Pennsylvania, Sabtu (13/7/2024) sore waktu setempat. (AP Photo/Evan Vucci)

Putri Trump, Ivanka Trump, melalui pernyataannya via platform X berterima kasih kepada penegak hukum atas tanggapan cepat mereka.

"Terima kasih atas cinta dan doa Anda untuk ayah saya dan para korban kekerasan tidak masuk akal lainnya di Butler, Pennsylvania hari ini. Saya berterima kasih kepada Secret Service dan seluruh aparat penegak hukum lainnya atas tindakan cepat dan tegas mereka hari ini. Saya terus berdoa untuk negara kita. Saya mencintaimu Ayah, hari ini dan selamanya," tulisnya.

 


Pengakuan Trump

Donald Trump Ditembak Saat Kampanye
Terlihat pula darah keluar di telinga sebelah kanan mantan presiden AS itu. (AP Photo/Gene J. Puskar)

Trump sendiri dalam pernyataannya menyebutkan bahwa dia tertembak dan terkena peluru di bagian atas telinga kanannya. Foto yang beredar menunjukkan telingannya berdarah.

Berikut pernyataan lengkap Trump di media sosial Truth Social:

"Saya ingin berterima kasih kepada Secret Service Amerika Serikat dan seluruh penegak hukum atas tanggapan cepat mereka terhadap penembakan yang baru saja terjadi di Butler, Pennsylvania. Yang paling penting, saya ingin menyampaikan belasungkawa saya kepada keluarga korban tewas di kampanye umum tersebut dan juga kepada keluarga korban lain yang terluka parah. Sungguh luar biasa tindakan seperti ini bisa terjadi di negara kita. Belum ada yang diketahui saat ini tentang penembaknya, yang kini sudah mati. Saya tertembak dengan peluru yang menembus bagian atas telinga kanan saya. Saya langsung tahu ada yang tidak beres karena saya mendengar suara mendesing, tembakan, dan langsung merasakan peluru menembus kulit. Keluar banyak darah, jadi saya menyadari apa yang terjadi. TUHAN MEMBERKATI AS!"

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya