Liputan6.com, Jakarta Di sejumlah negara maju telah melakukan beragam cara demi menahan laju peningkatan jumlah diabetesi. Sebab, mereka menyadari bahwa diabetes merupakan penyakit menahun yang akan disandang seumur hidup.
Di India, sejumlah pusat perbelanjaan atau mall terbilang besar, disediakan tempat untuk mengukur lingkar pinggang para pengunjung. Bila diketahui melebih batas normal, maka dianjurkan untuk mengubah pola hidup dan pola makan.
Sedangkan di Singapura, pemerintah setempat telah menyediakan training khusus bagi anak-anak yang dinyatakan obesitas, agar terhindar dari diabetes ketika beranjak dewasa.
Lantas, bagaimana cara Indonesia menahan laju peningkatan jumlah diabetesi?
"Cara sebenarnya cukup mudah, mindset orang kita harus diubah, yaitu menggalakan early detection (deteksi dini). Karena diabetes tidak menunjukan gejala apa pun," kata Ketua PERSADIA (Persatuan Diabetes Indonesia), Prof. DR. dr. Sidartawan Soegondo sesudah diskusi bersama Novo Nordisk dengan tema `Indonesia Diabetes Leadership Forum` di JW Marriot, Mega Kuningan, ditulis Jumat (14/11/2014)
Ada pun caranya, lanjut dia, dengan mengendalikan faktor risiko. Bagaimana pun, tanpa deteksi dini, nanti akan terlambat dan setelah diperiksa sudah masuk ke tahap yang lebih serius.
"Kalau sudah terlambat, pasien sudah terjadi komplikasi. Itu kan lebih bahaya," kata dia.
Faktor risiko yang harus dikendalikan adalah stroke, retinopatim, serangan jantung, amputasi, dan gagal ginjal.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua PERKENI, Prof. Dr. dr. Achmad Rudijanto, Sp.PD.KE, mengatakan bahwa deteksi dini tidak harus dilakukan dengan cara cek glukosa darah atau HbA1C, karena biaya sangat mahal.
"Cara termudah adalah mengenali faktor risiko, yaitu kegemukan, ada riwayat diabetes di keluarga, gaya hidup, diet, dan konsumsi gula," kata dia menerangkan.
HEADLINE HARI INI
Geger Harvey Moeis dan Sandra Dewi Terdaftar BPJS Kesehatan Fakir Miskin, Kok Bisa?
Cara Mudah Tahan Laju Peningkatan Diabetesi
Ini cara termudah tahan laju peningkatan diabetesi menurut dua pakar
diperbarui 15 Nov 2014, 13:00 WIBDiterbitkan 15 Nov 2014, 13:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
WIKA Dapat Kontrak Baru Rp19,96 Triliun di November 2024
Resep Teriyaki Ayam Lezat dan Praktis untuk Hidangan Sehari-hari
Resep Roti Manis Lembut dan Empuk ala Bakery
18 Rekomendasi Kuliner Bintaro, Dari Resto Premium Hingga Warung Legendaris
Resep Gulai Daun Singkong Sederhana yang Lezat dan Bergizi
Resep Opor Ayam Spesial Lebaran yang Lezat dan Mudah Dibuat
Ini Daftar 27 Hari Libur dan Cuti Bersama Tahun 2025, Persiapkan Liburanmu
Resep Jus Alpukat Lezat dan Kaya Nutrisi: Panduan Lengkap
Resep Martabak Tahu Lezat dan Praktis untuk Camilan Sehari-hari
Tarif Impor AS Lebih Berat bagi Ekonomi Korea Selatan Ketimbang Krisis Politik
Resep Telur Balado Pedas Manis yang Menggugah Selera
Resep Stik Keju Renyah dan Gurih: Panduan Lengkap Membuat Camilan Favorit