Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

Remaja Meninggal Setelah Penis Digigit Hiu

Akibat diserang hiu, seorang remaja kehilangan penis dan pendarahan parah, yang membuat nyawanya tidak tertolong.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 12 Jun 2018, 22:00 WIB
Diterbitkan 12 Jun 2018, 22:00 WIB
Penis (iStockphoto)
Penis remaja putus akibat diserang hiu. (iStockphoto)

Liputan6.com, Brasil Seorang remaja harus kehilangan penis akibat diserang hiu ketika ia berenang di laut di Brasil. Perisitiwa mengerikan ini membuat Jose Ernestor da Silva (18) tak tertolong nyawanya.

Jose diserang hiu pada 3 Juni 2018. Ia sedang asyik berenang di perairan lepas pantai Piedade, dekat Recife, di pantai timur laut Brasil.

Hiu menyerang Jose tepat tatkala penjaga pantai berteriak kepadanya agar segera mendekat ke pantai, menurut Mail Online, Selasa (12/6/2018).

Jose meninggal di Restauracao Hospital, yang berada di kota Recife, negara bagian Brasil, Pernambuco. Ia dua kali terkena serangan jantung dalam perjalanan, saat dirinya tengah dilarikan ke rumah sakit.

Tiba di rumah sakit, dokter berupaya menyelamatkan nyawa Jose. Tak hanya kehilangan penis, serangan hiu mengakibatkan kaki kirinya diamputasi.

Selama operasi tiga jam, dokter mencoba hentikan pendarahan, tapi Jose meninggal beberapa jam kemudian.

 

 

Simak video menarik berikut ini:

Pendarahan parah

Ilustrasi Operasi Kelamin (iStockphoto)
Jose alami pendarahan parah. (Ilustrasi/iStockphoto)

Sebelum meninggal, remaja tersebut sempat diperintahkan ibunya agar tidak pergi ke pantai. Ini dikarenakan perairan lepas pantai Piedade menjadi lokasi serangan hiu mengerikan pada April 2018.

Saat itu, seorang turis berusia 34 tahun kehilangan lengan dan kaki. Kejadian Jose yang diserang hiu rupanya divideokan. Video yang diunggah di Youtube pada 4 Juni 2018 menunjukkan, seorang penjaga pantai menarik tubuh Jose dari laut sebelum tim medis darurat tiba.

Video memperlihatkan, Jose terkulai lemas dan tidak sadarkan diri di pantai. Ia terengah-engah bernapas.

Direktur Jenderal Restauracao Hospital, Miguel Arcanjo mengatakan, Jose tidak sadarkan diri saat tiba di rumah sakit. Tubuhnya penuh luka dan pendarahan parah.

"Dia kehilangan banyak darah dan mengalami syok hipovolemik--jantung tidak mampu memasok darah yang cukup ke seluruh tubuh akibat volume darah yang kurang. Kemudian dia meninggal dunia," jelas Miguel.

Nekat pergi ke pantai

Pantai
Jose diam-diam pergi ke pantai. (iStockphoto)

Ibu Jose, Elisangela dos Anjos (42) mengungkapkan, Jose pergi ke pantai tanpa sepengetahuannya. Elisangela baru diberi tahu setelah saudaranya, Ezequiel menelepon dirinya setelah terjadi serangan hiu.

""Dia (Jose) pergi ke pantai diam-diam. Karena dia tahu itu berbahaya. Aku tidak khawatir karena kupikir dia sedang main di suatu tempat di sekitar rumah," ujar Elisangela.

Mendengar anaknya yang diserang hiu, Elisangela berteriak histeris. Semua tetangga kaget mendengar teriakan Elisangela.

Kejadian Jose yang diserang hiu adalah kedua kalinya terjadi di pantai Piedad dalam waktu kurang dari dua bulan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya