Gus Iqdam Bongkar Amalan Tercepat Terkabulnya Doa, Insya Allah Makbul

Liputan6.com, Jakarta - Pendakwah muda yang digandrungi oleh emak-emak dan remaja, sosok Pendiri Majelis Ta'lim Sabilu Taubah Gus Iqdam mencoba membongkar berkah sholawat.

ST Nyell wajib tahu, dan mengikutinya agar mendapatkan keberkahan dari sholawat Nabi tersebut.

Seperti diketahui, sholawat Nabi dalam Islam adalah bentuk doa dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW. Ini adalah cara umat Islam mengekspresikan cinta, rasa hormat, dan pengagungan terhadap Nabi sebagai utusan terakhir Allah SWT. Sholawat dilakukan dengan menyebut nama Nabi Muhammad serta memohonkan rahmat dan berkah dari Allah SWT kepada beliau.

Praktik sholawat bukan hanya sebatas doa tertentu, tetapi juga mencakup berbagai kegiatan ibadah seperti membaca Al-Qur'an, berzikir, dan melakukan amal kebajikan. Sholawat Nabi sering dilakukan dalam berbagai acara keagamaan, baik di masjid, majelis ilmu, maupun di rumah-rumah sebagai cara untuk memperingati kehadiran dan ajaran-ajaran Nabi Muhammad.

Melakukan sholawat kepada Nabi Muhammad adalah cara bagi umat Islam untuk meneladani ajaran dan sikap beliau yang mulia. Sholawat juga dipandang sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, karena setiap kali nama Nabi disebut, Allah memberikan rahmat dan berkah-Nya kepada orang yang mengucapkannya.

Simak Video Pilihan Ini:

Oleh karena itu, sholawat Nabi merupakan praktik yang sangat dihargai dalam Islam, sebagai bentuk penghormatan kepada utusan Allah dan sebagai sarana untuk mendapatkan rahmat dan berkah-Nya.

Gus Iqdam dalam video pendek yang diunggah dalam akun TikTok @mas prap78 menyatakan tentang barokahnya sholawat. Awalnya ia menceritakan selama ini dirinya tidak kuat beli mobil, didorong oleh para pendereknya agar belu mobil. Namun kondisi nbelum memungkinkan, masih banyak kebutuhan lain.

Namun karena sering bersholawat, mobil tak perlu beli, tiba-tiba ada yang antar bukan mobil bekas, namun baru. Tak hanya itu, saat dirinya membatin ingin kendaraan jeep, ada juga yang mengirimnya.

Tak sampai di situ, soal patwal, dan banyak hal lainnya yang tiba-tiba diantar untuk Gus Iqdam dan kemaslahatan umat.

Dalam kesimpulannya, hajat-hajat teerkabul itu semua karena keistiqomahannya membaca sholawat. "Ternyata, memang benar dawuh kanjeng Nabi Muhammad, tidak ada kecuali diantara doane panjenangan terdapat penutup. Penutup hilang karena istiqomah membaca sholawat," kata Gus Iqdam.

Ia mengatakan juga, penting soal keistqomahan sholawat apa yang dibaca, pilih sholawat apa saja yang disukai. Hal paling penting adalah istiqomah, menurut Gus Iqdam niscaya tabur-tabr yang menutupi doa-doa selama ini tak terkabu akan mudah terkabul.

"Kan banyak orang yang berdoa lama tidak terkabul, usaha gagal, lamar perempuan gagal, kendaraan terbaik dan tercepat untuk doa atau hajat kita ya sholawat. Itu bakal cepet banget, insyaAllah apa butuhnya akan dicukupi Allah," tambahnya.

Lha bagaimana tidak cepat terkabul, lanjut Gus Iqdam, ahli sholawat itu berdoa kepada Nabi Muhammad, lha Nabi Muhammad itu kekasih Allah. Dalam bahasa Gus Iqdam, doa kita cepat sampai karena terpantau oleh 'pusat' langsung.

"Sholawat jangan cuma di majelisan saja, sampai rumah dan dimanapun juga tetap sholawat, dijadikan wirid juga sangat bagus, asal tidak di kamar mandi saja," ujarnya.

Larang dkanarmandi, menurut GUs Iqdam hal tersebut terkait adab, membaca sholawat juga ada adabnya, tidak boleh di temat semacam kamar mandi.

Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul