Masker Premium Laris Manis, Sapto Djojokartiko Bersiap Luncurkan Edisi Lanjutan

Masker-masker premium ini mengedepankan motif khas dari sang desainer, Sapto Djojokartiko.

oleh Putu Elmira diperbarui 28 Jul 2020, 19:01 WIB
Diterbitkan 28 Jul 2020, 19:01 WIB
Modang Embroidered Face Mask
Modang Embroidered Face Mask karya Sapto Djojokartiko. (dok. Instagram @saptodjojokartiko)

Liputan6.com, Jakarta - Penggunaan masker jadi salah satu upaya menekan transmisi Covid-19. Seiring memasuki transisi kenormalan baru, tak sedikit pelaku di industri fashion yang menciptakan masker kain beragam motif. Satu di antaranya adalah desainer Sapto Djojokartiko.

Peran serta ini tentunya bukan tanpa alasan. Sang desainer menyampaikan, hal tersebut merujuk aturan World Health Organization (WHO) dan pemerintah mengenai pentingnya penggunaan masker dalam membantu mencegah penyebaran virus SARS-CoV-2.

"Saya dan tim berdiskusi dan memutuskan untuk membuat dua tipe masker kain dengan motif khas Sapto Djojokartiko," kata Sapto Djojokartiko pada Liputan6.com, Senin, 27 Juli 2020.

Sapto melanjutkan, ia ingin memberi rasa nyaman pada pemakai masker, sekaligus sentuhan estetika desain. Ada dua bahan yang digunakan untuk dua varian masker buatannya.

"Untuk masker print, saya menggunakan bahan viscose rayon yang lentur dan lembut, sedangkan untuk masker bordir, menggunakan bahan cotton yang durable," ungkapnya.

Masker premium ini mengedepankan motif khas Sapto Djojokartiko, yakni Penara, Modang, dan Sempur. "Dengan beberapa warna dan desain sofistikasi yang subtil, serta nyaman untuk si pemakai," sambung Sapto.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Dari Motif hingga Harga

Sempur Embroidered Face Mask
Sempur Embroidered Face Mask (dok. Instagram @saptodjojokartiko)

Motif masker sendiri merupakan turunan dari koleksi saat ini, Spring/Summer 2020, yaitu Modang dan Sempur. Ia juga meluncurkan batch terbaru, yakni motif Penara yang merupakan signature pattern-nya.

"Kisaran harga dari masker tersebut berada di Rp500 ribu--Rp1,25 juta," ungkap Sapto.

Sang desainer menegaskan, pihaknya tak menerima pembuatan masker custom. "Kecuali untuk client bride kita. Kita buatkan masker senada dengan dress, namun tetap mengutamakan kenyamanan dan aspek kesehatan," tambahnya.

Kehadiran masker premium Sapto Djojokartiko disambut hangat oleh pelanggan dan klien. "Respons dari para klien dan pelanggan sangat luar biasa untuk batch pertama, dan saya akan meluncukan batch kedua dengan motif dan pilihan warna baru pada awal Agustus mendatang," tutupnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya