Sandiaga Uno: Wisatawan Rusia dan Ukraina Tetap Bisa ke Indonesia

Selama ini permintaan wisman dari Rusia dan Ukraina untuk berlibur ke Bali memiliki prospek yang baik.

oleh Henry diperbarui 02 Mar 2022, 22:03 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2022, 22:03 WIB
FOTO: Persiapan Pembukaan Kembali Bandara Internasional Ngurah Rai Bali
Penumpang tiruan mengantre saat latihan pembukaan kembali Bandara Internasional Ngurah Rai di Bali, Sabtu (9/10/2021). Indonesia berencana kembali membuka Bandara Internasional Ngurah Rai untuk penerbangan internasional pada 14 Oktober 2021. (AP Photo/Firdia Lisnawati)

Liputan6.com, Jakarta - Pecahnya perang antara Rusia dan Ukraina berdampak pada banyak sektor, termasuk pariwisata. Meski begitu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, mengatakan pemerintah tidak menutup pintu bagi wisatawan mancanegara (wisman) dari kedua negara tersebut untuk berwisata di Indonesia.

Menurut Sandiaga, kedua negara itu menyumbang angka pergerakan turis asing dan devisa yang tinggi. Bali menjadi destinasi favorit para wisman dari Rusia maupun Ukraina. Pria yang biasa disapa Sandi ini mengatakan, Rusia dan Ukraina merupakan pasar yang sangat potensial bagi sektor pariwisata di Tanah Air.

Kemenparekraf sedang menggarap pasar kedua negara tersebut, karena selama ini permintaan wisman dari Rusia dan Ukraina untuk berlibur ke Bali memiliki prospek yang baik, dari segi kategori lama tinggal maupun kualitas belanja. Mereka biasanya tinggal dalam waktu cukup lama dan cukup banyak berbelanja.

"Namun tentunya konflik Rusia dan Ukraina ini akan mempengaruhi dari segi schedule (jadwal) maupun juga dari segi kepastian dan keamanan para wisatawan," ucap Sandiaga dalam Weekly Press Briefing, Selasa, 1 Maret 2022.

Kemenparekraf saat ini sedang mengurus rencana penerbangan langsung dari Moskow, Rusia, ke Denpasar, Bali. Hal ini dilakukam agar lebih banyak lagi wisman yang berkunjung ke Bali,

"Ini semua akan kita evaluasi hari ke hari," kata Sandi. Kemeparekraf juga sudah berkoordinasi dengan pihak Kementerian Luar Negeri yang telah menyatakan agar pemulihan pariwisata Indonesia tak terganggu konflik Rusia dan Ukraina.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Turis Australia

Menparekraf Sandiaga Uno di Weekly Press Briefing
Menparekraf Sandiaga Uno di Weekly Press Briefing, 1 Mareti 2022. (Liputan6.com/Henry)

Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Rizki Handayani, menambahkan, pihaknya tetap memprioritaskan negara-negara yang tak terdampak konflik. Contohnya, Australia yang masih menjadi pasar utama Bali.

"Jadi ini (Australia) yang mungkin jadi prioritas Kemenparekraf kalau kita bicara wisman untuk Bali, karena kita memang buka Bali dulu. Selain itu Australia juga sangat dekat dengan Bali dan mereka sebelum pandemi banyak yang datang ke Bali," tutur Rizki.


Jumlah Wisman

Rusia Bombardir Kota Terbesar Kedua di Ukraina
Pandangan umum menunjukkan balai kota Kharkiv yang rusak dan hancur akibat penembakan pasukan Rusia pada 1 Maret 2022. Alun-alun pusat kota terbesar kedua Ukraina, Kharkiv, ditembaki oleh pasukan Rusia -- menghantam gedung pemerintahan lokal -- kata gubernur Oleg Sinegubov. (Sergey BOBOK / AFP)

Rizki mengatakan, saat ini Australia sudah membuka perbatasannya untuk kunjungan turis asing. Di sisi lain, ada banyak sekali permintaan wisata dari negara tersebut yang menjadi prioritas bagi Kemenparekraf, terutama untuk pasar wisman di Bali.

Sejak Bali membuka kembali perjalanan internasional, tercatat lebih dari 1.600 wisman berlibur di Bali dan lebih dari 50 persen di antaranya memilih untuk melakukan karantina bubble. Sandi menyebutkan, berdasarkan data yang diperoleh dari Kemenko Marves, rata-rata harga kamar yang dipilih wisman ini berada di atas Rp3 juta. Artinya, ada pemasukan yang cukup besar untuk industri hotel di Bali.


Bebas Karantina

FOTO: Bali Kembali Dibuka untuk Pelancong Internasional
Seorang turis Rusia tiba di Bandara Internasional Bali, Jumat (4/2/2022). Bali kembali dibuka untuk pelancong asing dari semua negara setelah penerbangan internasional dilanjutkan untuk pertama kalinya dalam dua tahun, tapi pengunjung tetap wajib karantina. (AP Photo/Firdia Lisnawati)

"Sebagian besar wisman memilih hotel bubble dengan rata-rata harga kamar per malamnya mencapai Rp3 juta. Rusia, Australia, Prancis, Amerika dan Belanda mendominasi wisman yang datang ke Bali," terangnya.

Mulai 14 Maret 2022, pemerintah berencana menguji coba bebas karantina bagi PPLN yang mendarat di Bali. Langkah ini diambil setelah Pulau Dewata menerima kembali kedatangan wisman sejak 4 Februari 2022. Jika uji coba bebas karantina di Bali berjalan sukses, kebijakan serupa mungkin bisa diterapkan di wilayah lain di Indonesia mulai 1 April 2022 atau lebih cepat.


Rusia Vs Ukraina, Ini Perbandingan Kekuatan Militer

Infografis Rusia Vs Ukraina, Ini Perbandingan Kekuatan Militer. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Rusia Vs Ukraina, Ini Perbandingan Kekuatan Militer. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya