3 Aturan Lengkap Buka Puasa Ramadhan di MRT, Commuter Line, hingga Transjakarta

Selama bulan Ramadhan, sejumlah moda transportasi umum (publik) melonggarkan sedikit aturannya bagi umat Islam yang ingin membatalkan atau buka puasa saat adzan maghrib berkumandang.

oleh Devira PrastiwiJeniati Artauli Tampubolon diperbarui 25 Mar 2023, 14:57 WIB
Diterbitkan 25 Mar 2023, 14:57 WIB
Dua Juta Lebih Orang Gunakan MRT Jakarta Selama September 2022
Rangkaian kereta MRT melintas menuju stasiun di Jakarta, Kamis (20/10/2022). Selama 2022, perseroan menargetkan volume penumpan bisa mencapai rata-rata harian menyentuh 40.000 orang per hari. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Selama Ramadhan, sejumlah moda transportasi umum (publik) melonggarkan sedikit aturannya bagi umat Islam yang ingin membatalkan atau buka puasa saat azan maghrib berkumandang.

Salah satunya PT Mass Rapid Transit atau Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta yang menerapkan aturan khusus selama Ramadhan 2023 ini.

Penumpang MRT Jakarta yang menjalankan ibadah puasa dibolehkan makan dan minum untuk membatalkan puasa saat waktu berbuka telah tiba.

"Pengguna jasa diperbolehkan untuk membatalkan puasa saat berada di dalam ratangga maupun area berbayar (seperti peron atau beranda peron/paid concourse) saat waktu berbuka telah tiba dan melanjutkan kegiatan membatalkan puasa di area beranda peron tidak berbayar," demikian bunyi keterangan PT MRT, dikutip dari laman resmi jakartamrt.co.id, Kamis 23 Maret 2023.

Meski begitu, PT MRT Jakarta menentukan jenis makanan dan minuman apa saja yang boleh untuk dikonsumsi di dalam moda transportasi itu. Selain itu, waktu maksimum makan dan minum di dalam MRT juga turut diatur.

"Pengguna jasa diperbolehkan membatalkan puasa dengan air putih dan buah kurma serta maksimum 10 menit setelah setelah azan magrib (apabila masih di dalam ratangga atau area berbayar)," demikian keterangan PT MRT tersebut.

Tak hanya MRT Jakarta, penumpang Commuter Line atau Kereta Rel Listrik (KRL) juga diizinkan makan dan minum di dalam kereta saat waktu berbuka telah tiba.

"Saat masuk waktu berbuka puasa, para pengguna sedang dalam perjalanan menggunakan commuterline diperbolehkan untuk membatalkan puasanya dengan makanan dan minuman ringan hingga satu jam setelah waktu berbuka puasa," kata Vice President Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba.

Anne mengatakan akan ada petugas yang akan menginformasikan waktu untuk berbuka puasa. Kendati demikian, Anne mengimbau agar penumpang tetap menjaga kebersihan di dalam KRL.

Berikut melihat aturan lengkap berbuka puasa di transportasi umum atau publik di Ibu Kota Jakarta saat Ramadhan 2023 dihimpun Liputan6.com:

 

1. Penumpang Boleh Buka Puasa di MRT Jakarta Selama Ramadhan 2023

MRT Jakarta Kini Jadi Objek Vital Nasional
Penumpang menaiki moda transportasi MRT di Stasiun Bundaran HI, Jakarta, Sabtu (18/2/2023). Direktur Jenderal Perkeretaapian resmi menetapkan MRT Jakarta sebagai Objek Vital Transportasi Bidang Perkeretaapian. Hal itu tercantum dalam Keputusan Direktur Jenderal Perkeretaapian Nomor KP-DJKA 38 Tahun 2023 tanggal 10 Februari 2023. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

PT Mass Rapid Transit atau Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta menerapkan aturan khusus selama Ramadhan 2023. Penumpang MRT Jakarta yang menjalankan ibadah puasa dibolehkan makan dan minum untuk membatalkan puasa saat waktu berbuka telah tiba.

"Pengguna jasa diperbolehkan untuk membatalkan puasa saat berada di dalam ratangga maupun area berbayar (seperti peron atau beranda peron/paid concourse) saat waktu berbuka telah tiba dan melanjutkan kegiatan membatalkan puasa di area beranda peron tidak berbayar," demikian bunyi keterangan PT MRT, dikutip dari laman resmi jakartamrt.co.id, Kamis 23 Maret 2023.

Kendati demikian, PT MRT Jakarta menentukan jenis makanan dan minuman apa saja yang boleh untuk dikonsumsi di dalam moda transportasi itu. Selain itu, waktu maksimum makan dan minum di dalam MRT juga turut diatur.

"Pengguna jasa diperbolehkan membatalkan puasa dengan air putih dan buah kurma serta maksimum 10 menit setelah setelah azan magrib (apabila masih di dalam ratangga atau area berbayar)," demikian keterangan PT MRT tersebut.

Sementara itu, minuman selain air putih yang tidak diperbolehkan untuk membatalkan puasa di dalam MRT antara lain seperti teh, kopi, sirup, hingga soda. Kudapan selain buah kurma untuk membatalkan puasa di dalam MRT pun dilarang.

Selain itu, penumpang juga diminta mematuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker. Penumpang dapat membuka masker sementara saat berbuka dan digunakan kembali setelah membatalkan puasa selesai.

Lebih lanjut selama membuka masker, penumpang juga disarankan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan tidak berbicara baik satu maupun dua arah.

Terakhir, pengguna jasa juga diminta untuk tetap menjaga kebersihan ratangga dan area stasiun dengan membawa kembali sampah masing-masing saat meninggalkan ratangga atau peron berbayar.

 

2. KAI Commuter Bolehkan Penumpang Buka Puasa di KRL Selama Bulan Ramadhan

Pasca Pencabutan PPKM, Angka Pengguna Kereta Commuter Line Meningkat Drastis
Kereta rel listrik (KRL) tiba di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Rabu (17/1/2023). Sepanjang Januari 2023 total pengguna KRL Commuterline Jabodetabek pada weekday adalah sebanyak 7.952.574 orang dengan rata-rata 795.257 orang per hari. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Vice President Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba menyampaikan aturan berbuka puasa bagi penumpang saat di perjalanan Commuter Line atau Kereta Rel Listrik (KRL) selama Ramadhan 2023. Penumpang diizinkan makan dan minum di dalam kereta saat waktu berbuka telah tiba.

"Saat masuk waktu berbuka puasa, para pengguna sedang dalam perjalanan menggunakan commuterline diperbolehkan untuk membatalkan puasanya dengan makanan dan minuman ringan hingga satu jam setelah waktu berbuka puasa," kata Anne dalam keterangan tertulis, Kamis 23 Maret 2023.

Anne mengatakan bahwa akan ada petugas yang akan menginformasikan waktu untuk berbuka puasa. Kendati demikian, Anne mengimbau agar penumpang tetap menjaga kebersihan di dalam KRL.

"KAI Commuter mengimbau para pengguna saat berbuka puasa tetap disiplin menjaga kebersihan dan kenyamanan bersama dengan tidak membuang sampah sembarangan," ungkap Anne.

Selain itu, Anne menyarankan agar penumpang tidak makan dan minum berlebihan saat berbuka puasa di KRL. Penumpang juga diminta menghindari makan atau minum yang berbau menyengat.

Menurut Anne untuk wilayah Jabodetabek, KAI Commuter mengoperasikan sebanyak 1.099 perjalanan tiap hari mulai pukul 04.00-24.00 WIB.

Lebih lanjut, Anne menjelaskan bahwa pada bulan Ramadhan 2023 ini, operasional pelayanan perjalanan commuter line Jabodetabek dan Yoyakarta-Solo tetap berjalan normal. Sedangkan, Yogya-Solo sebanyak 20 perjalanan pada weekday dan 24 perjalanan pada weekend.

"KAI Commuter juga mengajak para pengguna commuterline untuk senantiasa menjalankan aturan dan syarat naik commuter line yang sudah ditetapkan agar perjalanan agar bisa lebih aman, sehat, dan nyaman," jelas Anne.

Terakhir, Anne mengajak penumpang untuk menghindari pemberangkatan di jam-jam sibuk pagi dan sore hari. Penumpang juga bisa mengakses informasi terkait kepadatan di stasiun, posisi real time kereta, dan jadwal kereta melalui aplikasi C-Access sebelum bepergian.

 

3. Selama Ramadhan Penumpang Boleh Berbuka Puasa di Bus Transjakarta

Ilustrasi Bus TransJakarta (transjakarta.co.id)
Ilustrasi Bus TransJakarta (transjakarta.co.id)

PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) membuat kebijakan khusus selama Ramadhan 2023. Penumpang yang dalam perjalanan diperbolehkan makan dan minum untuk berbuka puasa dalam armada bus Transjakarta.

Diketahui, di hari biasa penumpang tidak diperkenankan makan dan minum di moda transportasi umum termasuk Transjakarta.

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta, Apriastini Bakti Bugiansri mengatakan penumpang yang menjalankan ibadah puasa dapat makan dan minum untuk membatalkan saat waktu telah tiba. Penumpang dapat makan dan minum baik di halte maupun di dalam bus selama bulan Ramadhan.

"Dengan senang hati kami persilakan. Demi mewujudkan rasa aman dan nyaman," kata dia dalam keterangan tertulis, Kamis 23 Maret 2023.

Kendati demikian, pelanggan yang berbuka puasa diminta agar tetap menjaga kebersihan lingkungan serta menaati aturan-aturan yang ditetapkan Transjakarta.

Adapun aturan atau ketentuan berbuka puasa di area Transjakarta selama Ramadhan adalah sebagai berikut:

Mematuhi aturan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 yang berlaku

Makan dan minum diperbolehkan hanya pada saat akan membatalkan puasa dengan mengkonsumsi air minum, kurma atau makanan ringan dan sejenisnya

Tidak diperkenankan untuk mengkonsumsi makanan berat seperti nasi, lauk pauk dan makanan siap saji lainnya

Makan dan minum hanya diperbolehkan maksimal 10 menit sejak azan Magrib

Masker dilepas saat berbuka dan wajib dikenakan kembali setelah selesai

Saat melepas masker untuk makan dan minum, tidak diperkenankan untuk berbicara langsung maupun melalui handphone

Tetap menjaga kebersihan dan ketertiban bersama.

Infografis Jadwal Imsakiyah 1444 H Ramadhan 2023 untuk DKI Jakarta
Infografis Jadwal Imsakiyah 1444 H Ramadhan 2023 untuk DKI Jakarta (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya