WNI di London Inggris Gelar Acara Dukungan untuk Jokowi-Ma'ruf

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah relawan pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin yang tergabung dalam Gerakan Wadyabala Jokowi atau disingkat (GWJ) Inggris Raya, Bara JP dan PR Bravo 5 UK serta wakil dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengelar doa bersama dan tausiyah di Kota London.

Acara doa bersama dipimpin Ustazah Kartini serta doa dari Musa Ansori (85), kawan dekat Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini, diadakan di kediamanan keluarga diaspora Indonesia pasangan Roswati dan suami Christian Cano asal Jerman Perancis di daerah Springdale dalam acara #01BukaRumah open house pertemuan rutin berkala pada Maret ini.

Ketua GWJ Zulinda Berry Natalegawa kepada Antara London, Senin (25/3/2019) mengatakan pertemuan pendukung Paslon 01 juga diikuti berbagai organisasi Relawan Jokowi-Ma'ruf yang ada di Inggris seperti Bara JP yang dipimpin Jenny Collier dan PR Bravo 5 UK pimpinan Lenny Stoddart dari Windsor dan Shandy Adiguna, wakil dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Acara #01BukaRumah itu diawali dengan tauziah yang disampaikan Ustazah Kartini bertema "Amar ma'ruf nahi munkar, mengajak orang untuk melakukan kebaikan dan melarang orang berbuat yang tidal baik kapan saja dan dimana saja.

"Apabila ada teman yang membicarakan tentang temannya sebaiknya diingatkan untuk tidak membicarakan orang lain. Semoga kita bisa saling mengingatkan karena amar ma'ruf nahi munkar, hanya diberikan kepada umat Muslim," demikian Kartini.

Dalam acara #01BukaRumah open house dan doa bersama juga diadakan video conferense dengan para tokoh Indonesia, seperti Ketua Muslimat NU Yenny Wahid, caleg PSI Dapil Luar Negeri Tsmara Amany, anggota DPR Adian Napitupulu dan Dewan Pengarah Jokowi-Amin Dr Marsetio.

Dalam sesi dialog online itu, Yenny Wahid mengungkap alasan  bergabung dalam tim pememnangan Jokowi-Ma’ruf Amin.

"Jokowi mengingatkan saya dengan Gus Dur karena Jokowi dan Gus Dur berdua sama-sama menghadirkan keadilan sosial melalui pemberian hak-hak kepada seluruh warga Indonesia agar kedudukan dan setara dimata hukum," ujar dia.

Menurut Yenny Wahid, Gus Dur dan Jokowi kesamaan, yaitu soal keberanian mengambil keputusan. Keberanian seperti hal nya saat Jokowi pergi ke Natuna dengan mengunakan pesawat perang menunjukkan kepada China dan pesan agar China tidak menganggu tetorial atas kedaulatan tanah air Indonesia.

"Tidak ada negara manapun di dunia yang boleh menganggu kedaulatan dan tetorial bangsa Indonesia,” ucap dia.

Hal yang menarik dan utama adalah masalah keIslaman Jokowi, menurutnya, Jokowi seorang muslim yang taat yang menjalankan ibadah bukan untuk dipamerkan atau menarik perhatian orang lain.

“Karena ibadah yang dilakukan bersifat sangat pribadi seperti sholat, puasa dan lainnya. Begitu pun masalah hoax semua itu tidak berdasar,” kata Yenny.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: