Jejak Perempuan Pembuang Bayi Merah Terekam Kamera CCTV

Bayi merah berjenis kelamin laki-laki itu ditinggalkan dengan ari-ari masih lengkap.

oleh Panji Prayitno diperbarui 28 Jul 2017, 19:20 WIB
Diterbitkan 28 Jul 2017, 19:20 WIB
Jejak Perempuan Pembuang Bayi Merah Terekam Kamera CCTV
Bayi merah berjenis kelamin laki-laki itu ditinggalkan dengan ari-ari masih lengkap. (Liputan6.com/Panji Prayitno)

Liputan6.com, Indramayu - Seorang bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan di sebuah pos ronda depan klinik bersalin Ratu Adeline di Jalan MT Haryono, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, Rabu, 26 Juli 2017.

Bayi yang ditemukan Tarsadi pada pukul 06.30 WIB itu dalam kondisi terbungkus kain sarung. "Waktu saya pegang bungkusan kain sarung, ternyata di dalamnya ada bayi laki-laki yang masih ada ari-arinya (tali pusarnya)," ujar Tarsadi.

Tarsadi dan warga lainnya langsung melaporkan penemuan bayi tersebut ke polisi. Aparat kepolisian Sektor Sindang langsung mendatangi lokasi dan meminta pertolongan pada bidan klinik untuk menyelamatkan bayi serta memotong ari-arinya.

Setelah itu, polisi membawa bayi yang diperkirakan baru lahir beberapa jam sebelumnya itu ke RSUD Indramayu untuk mendapat perawatan medis secara intensif.

Dari penyelidikan sementara, bayi yang ditaruh di pos ronda tersebut terekam oleh kamera CCTV klinik bersalin Ratu Adeline. Dalam rekaman kamera CCTV  terlihat dua orang perempuan menggunakan sepeda motor matik yang sengaja berhenti di pos ronda di depan klinik bersalin sekitar pukul 05.01 WIB.

Salah seorang perempuan yang tampak mengenakan jilbab kemudian dengan tenangnya meninggalkan seorang bayi di pos ronda tersebut. Setelah itu, kedua pelaku meninggalkan bayi merah seorang diri.

Polisi juga mengumpulkan keterangan dari para saksi dan mengamankan barang bukti berupa rekaman CCTV milik klinik. "Kami saat ini masih melakukan penyelidikan," kata Kapolsek Sindang, AKP Iin Sukaeti.

Saksikan video menarik di bawah ini:

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya