Dinkes Sulsel Isolasi Keluarga 2 Pasien Positif Corona Covid-19 Makassar

Dia sebelumnya memeriksakan kesehatannya karena sesak dan demam usai melakukan kontak dengan kerabatnya yang positif mengidap Virus Corona Covid-19

oleh Fauzan diperbarui 20 Mar 2020, 08:30 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2020, 08:30 WIB
Melihat Posko COVID-19 Dinas Kesehatan DKI Jakarta
Petugas melewati layar pemantau yang menunjukan penyebaran virus corona (COVID-19) di Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Senin (9/3/2020). Dari 3.580 orang yang menghubungi Posko COVID-19 DKI Jakarta, ada 64 kasus kategori Orang Dalam Pantauan dan 56 Pasien Dalam Pengawasan. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Makassar - Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan memastikan telah mengisolasi anggota keluarga dua pasien positif Virus Corona Covid-19 di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

"Sudah, kita sudah isolasi anggota keluarga yang pernah kontak dengan dua pasien ini. Saat ini kita isolasi dia di kediamannya masing-masing," kata Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah saat konferensi pers di kediamannya di Makassar, Kamis (19/3/2020) malam.

Pihaknya juga memastikan akan terus melakukan penelusuran untuk mencari tahu siapa saja orang yang pernah berkontak langsung dengan dua pasien tersebut.

"Masih kita cari tahu juga, kalau ada langsung kita cek kesehatannya," tambah Nurdin.

Nurdin pun memastikan bahwa pihak Pemerintah Sulawesi Selatan akan terus bekerja mengantisipasi penyebaran Virus Corona Covid-19 di seluruh Kabupaten yang ada di Sulawesi Selatan.

"Kita Pemprov akan terus bekerja dalam melakukan pencegahan di 24 kabupaten kota," tegasnya.

Sebelumnya, dua warga Kota Makassar dinyatakan positif mengidap Virus Corona Covid-19. Keduanya kemudian disebut sebagai pasien Covid-285 dan Covis-286.

Pasien Covid-285 telah meninggal dunia terlebih dahulu sebelum dinyatakan positif mengidap Virus Corona Covid-19. Pasien berjenis kelamin perempuan itu meninggal pada Minggu, 15 Maret 2020. Sementara hasil uji laboratoriumnya baru terbit pada Kamis, 19 Maret 2020.

Pasien Covid-285 tersebut mengeluhkan demam dan sesak usai dia pulang melaksanakan ibadah umrah. Berdasarkan penelusuran Liputan6.com, pasien tersebut berangkat umrah pada 25 Februari 2020 dan pulang pada 3 Maret 2020.

Sementara pasien Covid-286, kondisinya hingga kini berangsur membaik. Dia masih terus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Makassar. Dia sebelumnya memeriksakan kesehatannya karena sesak dan demam usai melakukan kontak dengan kerabatnya yang positif mengidap Virus Corona Covid-19.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya