Kasus Aktif Covid-19 di Sulut Turun Drastis di Angka 1,26 Persen

Dandel juga mengungkapkan, ada penambahan kasus baru positif Covid-19 di Sulut sebanyak 12 kasus. Dengan demikian jumlah akumulasinya mencapai 34.444 orang.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 21 Okt 2021, 04:00 WIB
Diterbitkan 21 Okt 2021, 04:00 WIB
Covid-19
Ilustrasi Covid-19 (Foto: Shutterstock By By RESTOCK images)

Liputan6.com, Manado - Penanganan pandemi Covid-19 di Sulut dalam 2 bulan terakhir ini menunjukan hasil membaik. Jumlah kasus aktif yang mencapai puncak tertinggi hingga 7.000 kasus, kini menurun drastis di angka 435 orang.

“Jumlah kasus aktif untuk hari ini bertambah 4 orang, sehingga akumulasinya mencapai 435 orang, atau sebesar 1,26 persen,” ungkap Jubir Satgas Covid-19 Provinsi Sulut dr Steaven Dandel, Selasa (19/10/2021).

Berdasarkan data yang ada, jika dibandingkan pada periode Juli 2021, jumlah kasus aktif mencapai lebih dari 7.000 orang atau 26 persen. Dalam 2 bulan terakhir, jumlahnya menurun drastis hingga 1,26 persen.

“Masyarakat harus tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, sebagai salah satu kunci pengendalian pandemi ini,” ujar Dandel.

Selanjutnya untuk kasus sembuh juga bertambah sebanyak 7 orang, sehingga jumlah akumulasinya mencapai 32.977 orang. Tujuh kasus sembuh itu berasal dari Manado (3), dan Minahasa Selatan sebanyak 4 orang.

“Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Sulut per 19 Oktober 2021 adalah 95,74 persen,” ujarnya.

Dandel juga mengungkapkan, ada penambahan kasus baru positif Covid-19 di Sulut sebanyak 12 kasus. Dengan demikian jumlah akumulasinya mencapai 34.444 orang.

“Untuk kasus kematian bertambah 1 orang, sehingga jumlah akumulasinya sebanyak 1.032 orang, angka kematian atau case fatality rate di Sulut sebesar 3,00 persen,” ujarnya.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Simak juga video pilihan berikut:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya