Berlawanan dengan Wall Street, Bursa Asia Menguat

Penguatan ini berbeda dengan kinerja Wall Street yang melemah.

oleh Zulfi Suhendra diperbarui 12 Mei 2017, 08:45 WIB
Diterbitkan 12 Mei 2017, 08:45 WIB
Wall Street Tertekan Kena Imbas Krisis Yunani
Reaksi pasar negatif terhadap penyelesaian utang Yunani membuat indeks saham Dow Jones merosot 348,66 poin ke level 17.598.

Liputan6.com, Jakarta Bursa saham Asia menguat pada pembukaan perdagangan hari ini Jumat (12/5/2017). Penguatan ini berbeda dengan kinerja Wall Street yang melemah.

Dikutip dari Reuters, MSCI indeks Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,1 persen, tipis jika dibanding sesi sebelumnya. Namun, MSCI membukukan kenaikan 1,8 persen selama sepekan ini.

Sementara indeks Jepang, Nikkei tergelincir 0,4 persen di perdagangan awal.

Pergerakan Bursa Asia berlawanan dengan Wall Street. Wall Street pada penutupan perdagangan kemarin melemah setelah perusahaan ritel melaporkan penjualan yang menurun, dan drama politik yang terjadi di Washington masih berlanjut.

Laporan perusahaan yang melemah membuat investor melihat ke data penjualan di April hingga Jumat ini, sebagai tanda apakah konsumen benar-benar menggeser kebiasaan belanja dari departemen store, atau mereka memang tidak belanja.

Dow Jones Industrial Average turun 0,11 persen untuk berakhir di level 20.919,42. Kemudian S&P 500 kehilangan 0,22 persen ke level 2.3944,44.

Kemudian Nasdaq Composite turun 0,22 persen ke level 6.115,96.

Presiden Donald Trump pada Kamis kemarin menghadapi perlawanan karena memanggil Kepala FBI James Comey orang yang pamer.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya