Minat Investasi Aset Kripto? Pahami Dulu Produk hingga Risikonya

Investasi dalam bentuk apapun selalu berisiko, termasuk aset kripto.Apa saja risikonya?

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 03 Jun 2021, 20:28 WIB
Diterbitkan 03 Jun 2021, 20:28 WIB
Aset Kripto
Perkembangan pasar aset kripto di Indonesia. foto: istimewa

Liputan6.com, Jakarta - Ketika berinvestasi, investor kerap dihadapkan dengan berbagai risiko. Umumnya, semakin tinggi imbal hasil dari investasi, semakin tinggi pula risikonya. Sebaliknya, untuk risiko investasi lebih minim, imbal hasil yang diperoleh juga lebih kecil.

Secara garis besar, investasi dalam bentuk apapun selalu berisiko, termasuk aset kripto. Co-Founder dan CEO TokoCrypto Pang Xue Kai mengatakan, untuk meminimalkan risiko dalam investasi kripto, investor perlu untuk mengetahui seluk beluk produk kripto yang akan dibeli.

"Jadi seperti investasi yang lainnya, Saya pikir risikonya selalu ada. Yang bisa dilakukan adalah memastikan bahwa informasi dan pengetahuan yang benar diberikan kepada orang-orang yang ingin berinvestasi di kelas aset ini,” kata Kai dalam diskusi virtual, Kamis (3/6/2021).

"Karena pada akhirnya semua investasi penting untuk tidak hanya mengikuti tren. Penting juga untuk melakukan penelitian Anda sendiri,” ia menambahkan.

Aset kripto memiliki volatilitas yang cukup tinggi. Sebagai gambaran, harga kripto seperti Bitcoin sempat melejit usai beberapa kali disinggung oleh bos Tesla, Elon Musk dalam akun media sosial Twitter.

Musk bahkan investasi dalam Bitcoin dan mengumumkan penggunaan Bitcoin sebagai alat pembayaran untuk produk Tesla. Pasar kripto lantas naik. Kemudian, Musk mengumumkan penangguhan penggunaan Bitcoin sebagai alat pembayaran di Tesla, dan terjadi kejatuhan Bitcoin di pasar kripto.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Saran untuk Penyedia Layanan Aset Kripto

Ilustrasi aset kripto, mata uang kripto
Ilustrasi aset kripto, mata uang kripto. Kredit: WorldSpectrum via Pixabay

Tak hanya bagi investor. Kai menekankan bagi penyedia layanan transaksi aset kripto juga harus memastikan nasabahnya untuk mendapakan informasi terkini mengenai produk kripto. Hal itu akan membantu investor dalam menghitung risiko dan melakukan keputusan investasi di aset kripto.

"Sebagai penyedia layanan transaksi aset kripto, perlu untuk memastikan informasi yang benar dan terbaru diberikan kepada pengguna secara tepat waktu. Saya pikir itu yang paling penting bagi semua pengguna untuk dapat membuat keputusan,” pungkas Kai.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya