Samsung Kokoh Bertengger di Puncak, Advan Tempati Posisi Keempat

Laporan terbaru menunjukkan, Samsung menjadi raja vendor smartphone di Indonesia. Sementara vendor lokal Advan menempati posisi keempat.

oleh M Hidayat diperbarui 26 Des 2016, 20:30 WIB
Diterbitkan 26 Des 2016, 20:30 WIB
Ilustrasi smartphone
Ilustrasi smartphone (Doc: Best Product)

Liputan6.com, Jakarta - Laporan International Data Corporation (IDC) terbaru menunjukkan, total pengiriman smartphone di Indonesia pada kuartal ketiga 2016 tercatat sedikit menurun dari kuartal sebelumnya, tepatnya menurun 7 persen. Namun, angka ini mengalami peningkatan 4 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.

"Setelah musim puncak Lebaran berakhir, para vendor smartphone menurunkan pengiriman mereka dan lebih berfokus pada peningkatan kinerja penjualan serta bersiap-siap untuk mengantisipasi puncak musim belanja pada kuartal keempat 2016," kata Reza Haryo, Senior Market Analyst, Client Devices, IDC Indonesia.

Smartphone dengan rentang harga US$ 250 hingga 300 tumbuh secara signifikan. Di segmen ini, Oppo F1s dan Samsung Galaxy J7 menyumbang angka paling besar.

Namun, bila bicara pasar Indonesia secara keseluruhan, segmen smartphone dengan kisaran harga US$ 100 hingga 200 tetap laris manis, berkat permintaan untuk entry level smartphone 4G yang biasanya menawarkan spesifikasi RAM 2GB dan memori internal 16 GB.

Pangsa pasar smartphone 4G juga telah meningkat dari 58 persen pada kuartal kedua 2016 menjadi 68 persen pada kuartal ketiga 2016 dan memiliki pertumbuhan sekuensial 8 persen. Hal ini sebagian besar disebabkan oleh fakta di lapangan bahwa penyedia layanan telekomunikasi bersaing memperluas pangsa pasar.

Mereka mengambil keuntungan dari jumlah pengguna smartphone di Indonesia yang meningkat, melalui program bundling paket data. Sejalan dengan hal tersebut, porsi smartphone yang terjual melalui program ini juga tumbuh 22 persen bila dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.

"Orang Indonesia menggunakan smartphone untuk tujuan hiburan seperti media sosial, video streaming, bermain gim, serta berselancar di internet. Oleh karena itu, ada permintaan terhadap ponsel berukuran layar lebih besar dan pangsa phablet meningkat dari 11 persen pada kuartal ketiga 2015 menjadi 16 persen pada kuartal ketiga 2016. Sebagian besar datang dari vendor besar seperti Samsung, Oppo, dan Asus. Samsung Galaxy J7, Oppo F1s, dan Asus Zenfone Selfie termasuk di antara model paling populer," tutur Haryo menambahkan.

Berturut-turut, pangsa pasar vendor smartphone di Indonesia menurut laporan IDC adalah Samsung (32,2 persen), Oppo (16,7 persen), Asus (8,2 persen), Advan (6 persen), Smartfren (5,7 persen), dan vendor lainnya (23,5 persen).

(Why/Ysl)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya